Cerita ketika lulus SMA dan Hari pertama masuk kuliah
Cerita saya dimulai ketika saya duduk di bangku kelas 3 SMA. Pada saat saya duduk di bangku kelas 3 SMA, saya masih seperti kebanyakan siswa lainnya yaitu menjalani masa-masa akhir SMA, belajar sungguh-sungguh buat Ujian Nasional, mengikuti les buat belajar di sekolah dan di rumah, dan sebagainya. Saya sangat mempersiapkan diri untuk menghadapi Ujian Nasional dikarenakan ini merupakan puncak dari apa yang telah saya pelajari selama SMA dan ini juga merupakan tolak ukur apakah saya layak lulus untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi lagi atau tidak. Dikarenakan ini merupakan perjuangan akhir saya di SMA, maka saya harus bersungguh-sungguh, setidak nya nilai Ujian Nasional tidak ada yang remedial dan Puji Tuhan nilai Ujian Nasional saya melebihi rata-rata nilai standar Ujian Nasional. Betapa senangnya saya ketika membuka amplop kelulusan dan saya dinyatakan LULUS dari bangku SMA dan berhak melanjutkan ke jenjang perkuliahan.
Ketika masa-masa sekolah di SMA akan berakhir, Terpintas di pikiran saya tentang masa-masa yang akan saya alami di perkuliahan nanti yaitu apa yang akan saya hadapi di perkuliahan nanti ? Apa kehidupan di SMA sama dengan kehidupan di perkuliahan ? bla-bla-bla, dsb. Pada saat saya duduk di bangku kelas 3 SMA, saya sudah mempersiapkan akan kemana saya melanjutkan sekolah saya. Dikarenakan saya ingin sekali menjadi seorang yang ahli dalam bidang ekonomi, dan saya bercita-cita ingin menjadi seorang Menteri Keuangan atau seorang Gubernur Bank Indonesia, maka saya memutuskan untuk melanjutkan pembelajaran saya di jurusan yang berkaitan dengan ekonomi. Ada 3 cara untuk dapat lulus dalam memasuki perguruan tinggi negeri yaitu : SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri), SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri) dan mengikuti Seleksi Mandiri 1 &2.
Singkat cerita Saya diterima di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tanjungpura melalui jalur SBMPTN Dikarenakan saya tidak lulus melalui jalur SNMPTN. Di dalam mengikuti SBMPTN di Universitas Tanjungpura saya mengambil 3 pilihan yaitu : 1.Akuntansi 2. Ekonomi Pembangunan 3. Ilmu Pemerintah. Betapa deg-deg an saya ketika pengumuman akan hasil SBMPTN saat itu diberitahukan pada tanggal 13 Juni 2017. Puji Tuhan alangkah senangnya saya ketika saya membuka website hasil seleksi SBMPTN 2017 saya dinyatakan lulus di pilihan kedua yaitu Ekonomi Pembangunan. Saya sangat senang diterima di jurusan Ekonomi Pembangunan karena memang tujuan saya masuk di perkuliahan yaitu untuk belajar ilmu ekonomi lebih mendalam walaupun pilihan pertama saya adalah Akuntansi, karena saya sudah memutuskan kalau tidak lulus Akuntansi saya ingin memasuki Ilmu Ekonomi.
Nama saya Albert Jeremy Manurung, saya adalah mahasiswa baru di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tanjungpura Pontianak. Saya sebagai mahasiswa baru dari jurusan Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan dan saya bangga sebagai bagian dari mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tanjungpura. Saya merasa sangat beruntung karena dapat masuk di Fakultas Ekonomi dan Bisnis karena saya melihat bahwa Fakultas Ekonomi dan Bisnis itu tidak seperti Fakultas-Fakultas lainnya yang ada di Universitas Tanjungpura. Di Fakultas Ekonomi saya memulai perkuliahan saya dengan mengikuti kegiatan PMB yang berlangsung selama 4 hari dan juga berbagai seminar yang disampaikan para penyaji materi yang sangat bermanfaat untuk kami.
Dari adanya kegiatan-kegiatan tersebut saya merasa bahwa Solidaritas didalam diri saya semakin bertumbuh dan terutama saya sebagai Mahasiswa Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan yang terkenal dengan "Solidaritas" diantar sesama mahasiswa. Karena dengan adanya Solidaritas maka semua permasalahan akan dengan mudah untuk diselesaikan. Singkat cerita kegiatan PMB telah selesai dan saya memasuki hari pertama saya resmi sebagai mahasiswa di Universitas Tanjungpura.
Hari pertama saya memasuki perkuliahan dipenuhi dengan rasa percaya diri dan ucapan syukur karena boleh mengikuti dan menyelesaikan kegiatan PMB dengan baik. Saya juga termotivasi untuk menjadi seorang menteri keuangan, sehingga saya selalu munculkan semangat-semangat didalam diri saya untuk memotivasi saya mengejar cita-cita saya tersebut. Dan juga tak lupa saya menyerahkan diri saya kedalam tangan Tuhan sehingga apa yang saya lakukan hari ini dan hari-hari mendatang selalu disertai oleh Tuhan, Berjalan dengan baik, dan saya selalu yakin akan hari-hari esok yang akan saya hadapai. Saya tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi keseokan hari nya karena hari ini belum tentu akan sama dengan hari esok akan tetapi selama di dalam perlindungan Tuhan saya tidak perlu khawatir karena saya punya Tuhan yang berkuasa di dalam kehidupan saya dan Puji Tuhan dari hari pertama perkuliahan hingga sampai saat ini saya boleh di berikan kelancaran di dalam perkuliahan saya.
Inilah cerita singkat dari saya, mohon maaf bila ada salah kata. Sekian dan Terima Kasih.