Lihat ke Halaman Asli

Andi Ardianto

Guru SD IT Insan Cendekia

Menjadi Top Skor Sepanjang 2023, Mengapa CR7 Tidak Masuk 50 Pemain Terbaik? Ini Alasannya

Diperbarui: 1 Januari 2024   05:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Detik.com

Cristiano Ronaldo mencatatkan rekor mentereng di ujung tahun 2023. Satu golnya ke gawang Al Taawon menjadikan CR7 sebagai top skor sepanjang tahun 2023 dengan torehan 54 gol dari 59 pertandingan.

Posisi CR7 berada di atas striker papan atas yang sedang onfire. Kylian Mbappe, Hary Kane, dan Si Robot "Erling Haland" harus puas berada di posisi setelahnya.

Torehan ini tentu tidak sembarangan mengingat Ronaldo sudah berusia 38 tahun (Februari mendatang 39 tahun).

Torehan 54 Ronaldo ini terbagi 10 gol di timnas dan 44 gol di Al Nashr. Khusus di timnas gol-golnya menjadikan Ronaldo top scorer kualifikasi Piala Eropa 2024 sekaligus memuluskan Portugal melaju ke putaran final.

Uniknya torehan itu tidak lantas menjadikan mantan pemain Real Madrid ini masuk dalam 50 pemain tahun 2023 terbaik versi Federasi Sejarah dan Statistik Sepakbola Internasional (IFFHS).

Pemenang edisi kali ini didapatkan oleh Erling Haaland yang mempersembahkan lima trofi bagi Manchester City. Kylian Mbappe membuntuti di peringkat kedua dan disusul Lionel Messi di peringkat berikutnya.

Ini tentu menimbulkan banyak perdebatan bagaimana top skor kualifikasi Eropa tidak masuk salah satu yang terbaik.

Benarkah Ronaldo memang tidak layak masuk daftar pemain terbaik?

Saudi Pro League (SPL) memang bukan liga kelas atas dunia. Pamornya jelas kalah dibanding Liga Inggris, Liga Spanyol, Liga Italia, atau Liga Prancis di mana pemain kelas dunia berlaga.

Beragam komentar pun muncul di beragam media.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline