Lihat ke Halaman Asli

MUHAMMAD NABIL ALBANI

22107030035 [Mahasiswa Aktif UIN Sunan Kalijaga]

Ramadan Sebentar Lagi, Beberapa Tips bagi Mahasiswa untuk Menyambut Bulan yang Mulia Ini

Diperbarui: 27 Februari 2023   23:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Screenshot dari twitter @Alwic_

Ramadhan identik dengan agama Islam, bulan mulia, dan puasa. Disebut sebagai bulan mulia karena pada bulan ini kitab umat Islam Al-Quran diturunkan untuk pertama kalinya. Ramadan berada di urutan kesembilan dalam kalender Hijriah sebelum bulan Syawal dan sesudah bulan Sya'ban. Pada bulan ini seluruh umat Muslim di dunia akan melakukan ibadah puasa. Puasa Ramadan yang termasuk dalam rukun Islam biasanya berlangsung selama 29-30 hari.


Menurut hukum di Islam, puasa termasuk dalam golongan fardhu (wajib) untuk orang dewasa, kecuali sedang mengalami sakit, sedang dalam perjalanan ataupun sebab lain yang menghalanginya untuk berpuasa.


Mahasiswa termasuk dalam kategori remaja-dewasa. Hal ini menandakan bahwa seorang mahasiswa wajib hukumnya untuk melakukan puasa. Tidak hanya menahan rasa lapar dan haus, kita dituntut untuk menghindari perbuatan yang menyebabkan dosa. Berlomba-lomba untuk melakukan kegiatan positif yang menambah pahala di bulan yang penuh berkah ini seperti, membaca Al-Quran, shalat tarawih, berbagi takjil, dll.


Beberapa tips yang dapat dilakukan bagi Mahasiswa sebelum menyambut bulan Ramadan:

1. Menentukan Tujuan

Kita harus membuat sebuah catatan kecil berisi tentang jadwal mengenai apa yang harus dilakukan untuk menyambut Ramadan. Seperti halnya, aku akan lebih giat untuk berangkat ke Masjid. Mungkin juga aku akan berpuasa satu bulan full tanpa ada yang bolong. Ataupun menyisakan uang sakuku untuk kegiatan amal di saat Ramadan tiba. Sangat penting bagi kita untuk menentukan tujuan jauh hari sebelum Ramadan datang. Terkesan sepele namun jika kita menaruh niat yang sungguh-sungguh insyaallah akan mendapatkan kemuliaan di bulan ini.

2. Memperkuat kekebalan iman

Langkah selanjutnya adalah mengenai iman. Kita dapat meningkatkan iman dengan cara mengendalikan diri sendiri. Dapat dilakukan dengan cara mengurangi ataupun menghindari kebiasaan buruk yang sering dilakukan. Seperti halnya dengan mengurangi kebiasaan merokok, menjaga perkataan, maupun perbuatan. Tidak ada salahnya untuk selalu bersikap sabar dan menjaga pengendalian emosi diri.

3. Mempersiapkan Kebugaran Fisik dan Jasmani

Selain memperkuat iman, di saat Ramadan tiba pastilah kita harus melakukan kegiatan kebaikan dan mengumpulkan pahala. Hal ini mendorong badan kita harus selalu dalam kondisi yang sehat. Jika sampai jatuh sakit pasti akan menganggu aktivitas kita, alhasil puasa akan bolong. Maka dari itu menjaga kondisi fisik dan jasmani dapat dilakukan dengan cara rutin berolahraga dan meminum suplemen vitamin. Melakukan jogging dikala senggang, sore hari ataupun pagi hari. Hindari memakan makanan yang tidak sehat dan begadang.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline