BY: Subhan Alba Bisyri Marzuki.
"PROKLAMASI CIREBON". Naskah Proklamasi kemerdekaan itu dibacakan pertama oleh Dr Sudarsono di Cirebon. Tepatnya pada tanggal 15 Agustus 1945. Di Persimpangan Alun Alun Kejaksan Kota Cirebon. Dihadiri sekitar 150 orang .
Setelah 3,5 abad dijajah Belanda dan ditambah 3,5 Tahun dijajah Jepang. Ahirnya bangsa kita memproklamirkan diri sebagai negara yang merdeka. Momentum tersebut sangat penting bagi seluruh rakyat Indonesia.
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia itu dibacakan oleh Ir Sukarno pada tanggal 17 Agustus di Jalan Pegangsaan Timur 56, Jakarta Pusat.
Namun pada rangkaian hari hari sebelum detik detik kemerdekaan , ada sejarah yang tak terpisahkan dengan itu.
"Jangan Sekali Kali Meninggalkan Sejarah" atau disingkat JASMERAH". Begitu Semboyan kondang yang diucapkan Ir. Soekarno. Dalam pidato terahir pada HUT RI 17 Agustus 1966.
Ada sejarah yang nyaris terlupakan bahwa Proklamasi kemerdekaan itu yang paling pertama dibacakan di Cirebon, dikenal dengan nama "Deklarasi Cirebon".
Teks Kemerdekaan tersebut dibacakan oleh Dokter Sudarsono , Kepala Rumah Sakit Umum Kesambi (Sekarang RSUD Gunung Jati), Di Cirebon Pada Tanggal 15 Agustus 1945.
Naskahnya tersebut terdiri dari 300 kata, diketik langsung oleh Sutan Syahrir. Ketua PNI (Partai Nasional Indonesia). Dihadiri sekitar 150 orang mayoritas Kader Pendidikan Nasional Indonesia.
Proklamasi dibacakan di perempatan Jalan dekat alun alun kejaksan. Sekarang perempatan jalan tersebut menjadi titik temu antara Jalan Siliwangi, Jalan Kartini dan Jalan Veteran.
Ditengah tengah perempatan itulah, Letak Sebuah tugu berlapiskan keramik abu muda dengan ujung lancip menyerupai pensil berdiri tegak. Itulah saksi sejarah nasional Indonesia yang sangat monumental Tugu "PROKLAMASI CIREBON".
Cirebon Merdeka Duluan.