Berpisahnya Gaikindo dengan Dyandra Promosindo (DYAN) pada ajang IIMS 2015 sangat mengejutkan untuk banyak pihak. Bagaimana tidak, pameran mobil terbesar di Indonesia itu selama ini dikenal sebagai produk bersama antara Gaikindo dengan DYAN. Hingga 2014, ajang IIMS masih berada di bawah naungan DYAN dan Gaikindo. Namun pada ajang IIMS 2015 yang rencananya dilangsungkan pada Agustus 2015, Gaikindo tidak lagi ikut serta.
Gaikindo, asosiasi seluruh pelaku industri mobil itu, memutuskan mengadakan acara tandingan bernama GIIAS (Gaikindo Indonesia International Auto Show) pada hari yang sama dengan IIMS, hanya saja berbeda lokasi. IIMS 2015 garapan DYAN, berlangsung pada 20 hingga 30 Agustus 2015 di JI Expo Kemayoran. Sementara GIIAS 2015 garapan Gaikindo, berlangsung pada 20 hingga 30 Agustus 2015 di Indonesia Convention Exhibition, Bumi Serpong Damai.
Jika pada IIMS 2014 dan tahun-tahun sebelumnya, ajang ini diikuti 42 peserta (41 anggota Gaikindo dan 1 non anggota Gaikindo) pemegang 33 merek mobil, pada tahun 2015 peta berubah. IIMS 2015 garapan DYAN hanya diikuti 6 anggota Gaikindo pemegang 8 merek mobil. Sementara GIIAS 2015 garapan Gaikindo, melibatkan 35 anggota Gaikindo dan 1 non anggota Gaikindo pemegang 25 merek mobil.
Berikut daftar merek mobil peserta IIMS 2015 : Volvo, Ford, Foton, Dodge, Chrysler, Jeep, Man Truck dan FAW.
Berikut daftar merek mobil peserta GIIAS 2015 : Daihatsu, UD Trucks, Renault, BMW, Audi, VW, Isuzu, Nissan, Chevrolet, Jaguar, Hino, Honda, Hyundai, KIA, Mitsubishi, Mazda, Mercedes Benz, SMART, Proton, Suzuki, Subaru, Toyota, Chery, Geely dan Peugeot.
Dari daftar merek mobil peserta masing-masing acara di atas, secara kasat mata dapat diperkirakan volume pengunjung dan transaksi akan terpusat di GIIAS 2015. Pada IIMS 2014, acara mampu menyedot 380.365 pengunjung dengan nilai transaksi Rp 5,456 triliun. Berpisahnya Gaikindo yang membawa 25 merek mobil ke ajang GIIAS 2015, tentu saja akan menggerus volume pengunjung dan nilai transaksi IIMS 2015 garapan DYAN.
Setelah melihat jumlah peserta yang jauh berbeda seperti ini, lebih memilih untuk mengunjungi dan melakukan transaksi di GIIAS atau IIMS?
sumber: http://m.inilah.com/news/detail/2178683/ditinggal-gaikindo-penurunan-hantui-saham-dyan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H