Lihat ke Halaman Asli

Alam Semesta

Instructional Designer

Bahasawan di Lembah, Wirausahawan di Danau

Diperbarui: 3 Mei 2019   07:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Melukis dan Bermain Layang-layang di Kampus Jishan-dkpri

Langit di distrik Yuecheng, kota Shaoxing, Tiongkok akhirnya berhenti juga meneteskan air hujan.  Gerimis panjang sudah membasahi seluruh penjuru kota ini hampir seminggu. Sudah biasa di Shaoxing turun hujan yang engan berhenti selama berhar-hari. Prediksi cuaca pada hari Sabtu, 27 April 2019 sedikit meleset dari cerah, nyaman dan berangin menjadi cerah, agak dingin, dan berangin. 

Setidaknya acara menghias dan bermain layang-layang bagi guru-guru asing dan keluarganya di Kampus Yuexiu tetap dapat terlaksana. Saya turut ambil bagian dalam acara seru ini. Layang-layang saya berhiaskan Nobita, Doraemon, serta balon-balon sempat menari di atas langit Kampus Yuexiu yang ada di Lembah Jishan. 

Yuexiu adalah nama singkat dari Universitas Bahasa Asing Zhejiang Yuexiu tempat saya bekerja sekarang. Tulisan ini secara khusus akan saya gunakan untuk bercerita sedikit tentang kampus Yuexiu yang elegan, seelegan arti namanya dalam bahasa Mandarin.

Yuexiu memiliki dua kampus. Jarak antara kedua kampus kurang lebih 12,5 km. Citivas akademika kampus sering mengidentifikasi kedua kampus dengan sebutan kampus lama dan kampus baru. Dasar pemberian sebutan tersebut  adalah waktu pendirian bangunan dan sarana kampus. Kampus Jishan (Lama) terletak di pusat kota Shaoxing. 

Pusat kebudayaan dan pusat keramaian kota sangat mudah dijangkau dari kampus ini. Kampus Jinghu (Baru) terletak di pusat pertumbuhan ekonomi baru Kota Shaoxing. Letaknya sangat dekat dengan Stasiun Kereta Api Cepat Shaoxing Utara (Shaoxing Bei Zhan) dan pusat industri tekstil di distrik Keqiao.

Nama resmi kampus Jishan dan Jinghu  diambil dari elemen bentang alam di lokasi kampus. Kampus Jishan memang terletak di sekitar Gunung Kuaiji ('ji' kependekan dari Kuaji dan 'san' artinya gunung) dan Kampus Jinghu dikelilingi oleh cabang-cabang dari Danau Jinghu. Keindahan bentang alam di lokasi kampus inilah yang membuat Yuexiu menjadi elegan.

Suasana kampus berubah warna sesuai dengan musim dan tingkat kebersihan udara. Di musim dingin saat bersalju, kampus akan memutih. Di musim semi ketika Sakura bermekaran, kampus akan berwarna pink. Di awal musim panas, kampus akan berwarna hijau, menguning, dan kemudian keabu-abuan. Di pertengahan musim gugur, kampus akan dihiasi bunga-bunga matahari.

Musim Semi dan Sakura di Kampus Jinghu-dokpri

Kampus Jishan merupakan tempat kuliah mahasiswa jurusan bahasa asing. Di Kampus ini sampai dengan tahun 2018 memiliki tiga belas program S-1 bahasa asing. Sebagian besar dari program bahasa tersebut tidak ada di kampus-kampus bahasa asing berskala besar di daratan Tiongkok. 

Masyarakat Tiongkok biasanya menyebut bahasa-bahasa tersebut sebagai bahasa asing non-konvensional. Program bahasa tersebut antara lain Bahasa Polandia, Bahasa Arab,  Bahasa Thai, dan Bahasa Indonesia. 

Kelas-kelas pada program ini juga sangat kondusif mendukung mahasiswa untuk belajar dan berlatih secara intensif. Kelas-kelas bahasa non-konvesioanal diatur memiliki rombongan belajar berukuran kecil, tidak lebih dari 25 mahasiswa. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline