Lihat ke Halaman Asli

Akuntansi FEBUnmas

Program Studi Akuntansi FEB Unmas Denpasar

Objektivitas dan Kompetensi sebagai Dasar Menjaga Kredibilitas Auditor

Diperbarui: 29 Oktober 2019   08:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Oleh : Ni Luh Putu Apriani

Pada era globalisasi ini, keberadaan dan peran profesi auditor semakin meningkat sesuai dengan perkembangan bisnis yang semakin meningkat. Dengan adanya tingkat objektivitas dan kompetensi kita dapat mengetahui perilaku yang berhubungan dengan sikap atau karateristik individu yang mampu menghadapi dan memprediksi situasi di lingkungan tertentu ketika melakukan pengawasan dan pemeriksaan harus sesuai kemampuan, dimana hal ini dapat menjaga kredibilitas seorang auditor.

Objektivitas menunjukkan bahwa auditor yang profesional harus mampu dalam mengumpulkan, mengevaluasi, dan melaporkan informasi yang sedang diuji dengan melakukan penilaian asersi yang seimbang atas semua kondisi tanpa dipengaruhi oleh kepentingan orang lain. Objektivitas seorang auditor harus dapat diandalkan dan dipercaya, dapat mempertahankan kriteria dan kebijakan yang resmitanpa adanya paksaan dari pihak lain. Dengan adanya unsur ini maka dapat menjaga kredibilitas auditor

Kompetensi merupakan ketrampilan yang dimiliki oleh seseorang dan pengetahuan yang tinggi yang diperoleh dari pelatihan dan pengalaman. Dalam pelaksanaan audit atas penyusunan laporan, dimana seorang auditor harus memiliki mutu personal yang baik, pengetahuan yang memadai, dan keahlian khusus dibidangnya. Dengan adanya pengetahuan auditor tentang audit dan pengalaman yang dimilikinya, maka dalam mengatasi atau mendeteksi berbagai masalah yang dihadapi dalam pemeriksaan atas laporan keuangan sehingga dapat diambil dengan keputusan yang lebih baik. Tingkat kompetensi ini sangat penting dimiliki seorang auditor, karena dengan mengaplikasikan pengetahuan dan adanya latar belakang pendidikan formal atau sertifikasi serta pengalaman kerja dibidangnya dalam melaksanakan penugasan seorang auditor dapat melakukannya dengan teliti, cermat dan obyektif.

Kredibilitas merupakan suatu kepercayaan yang harus dimiliki dan dijaga oleh suatu lembaga atau perorangan. Kredibilitas seorang auditor tidak hanya bergantung pada independensi dan integritas saja, melainkan didasarkan atas objektivitas dan kompetensi yang harus dimiliki guna untuk meningkatkan kepercayaan akan profesi sebagai auditor. Dalam hal ini seorang auditor harus mempunyai sikap yang diharapkan agar tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip etika profesi dalam melakukan audit. Oleh karena itu sangatlah penting bagi seorang auditor dengan memegang teguh objektivitas dan kompetensi guna meningkatkan kepercayaan masyarakat serta dalam meningkatkan nilai dari seorang auditor.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline