Lihat ke Halaman Asli

Tenggelam pada Biru Perjalanan

Diperbarui: 3 Maret 2018   11:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

gambar: pixabay.com

Tengggelam dalam lautan kata - kata diam.

Semakin tercekik kebisuan. Menjadi belulang kemudian.

Menggeletak sebagai onggok tanpa bisa tertengok.

Sebelumnya sempat membaca kabarmu pada langit pagi.

Menemu berita kelu dalam gumpalan awan mengelabu.

Sesudahnya hanya bisa mengharap cahaya bagaskara

segera tandang, mengusir seluruh kabut pada pelupuk mata.

Memandangmu dari jauh saja,

seolah mewarnai segalanya berdasar hitam putih belaka.

Segera merenangi samudera demi mendekatimu,

menandakan perihalku mampu memenangkan rindu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline