Lihat ke Halaman Asli

Angin Utara Serta Pucat Impi Dalam Puisi

Diperbarui: 26 Februari 2018   00:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Angin utara. Kembali padamu kali ini.

Membawa aroma hujan penghujung senja,

kala putik - putik bunga menari dalam sunyi.

Sunyi pembungkus rima lena

pada tiap tarikan nafas, kala kau

kian memutih dalam pulas impi.

Impi yang kian memucat.

Sebab merindu aku dalam tiap takwilnya.

Sampai pada akhirnya kau terjaga.

Membelukar bersamaku dalam hutan cinta.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline