Pentingnya menerapkan protokol kesehatan selama masa Pandemi merupakan suatu hal yang harus diprioritaskan, melihat bahwa hingga saat ini, Pandemi Covid-19 belum kunjung berakhir. Mahasiswa KKM Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang 2021/2022 Desa Putukrejo yang beranggotakan 12 orang yaitu Oky Sani, Hilda Andriani, Alsa Feby, Ista'inul, Navidatul, Imelda Dea, Ferika Sandra, Dwi Purwati, Diyah Ummul, M. Candra, M. Fahmi, dan M. Helfi merancang proker pembagian healthy kit berupa produk hand sanitizer yang dibuat secara mandiri oleh Pokja KKM Aksarakarya Desa Putukrejo.
Pembuatan 150 botol hand sanitizer dimulai sejak Kamis (30/12) sampai dengan Minggu (1/1/2022) mulai dari mempersiapkan alat dan bahan hingga pembuatan dan pengemasan, untuk kemudian hand sanitizer tersebut dibagikan kepada jamaah pengajian ibu-ibu desa Putukrejo. Campuran yang digunakan dalam pembuatan hand sanitizer ialah Etanol 70%, Gliserin, dan Essence Oil yang dicampurkan sesuai dengan takaran. Proses pembuatan hand sanitizer cukup singkat namun untuk dapat digunakan, perlu disimpan terlebih dahulu selama 72 jam atau sekitar 3 hari untuk memastikan hand sanitizer yang dihasilkan sudah benar-benar steril dan layak pakai.
dokpri
dokpri
"Kami membuat hand sanitizer secara mandiri, sebagai bentuk kepedulian untuk terus mematuhi prokes dan selalu menjaga kebersihan kapanpun dan dimanapun. Nantinya, healthy kit akan kami bagikan pada warga melalui pengajian. Sekaligus bentuk partisipasi tim KKM terhadap kegiatan keagamaan di lingkungan setempat," papar Oky Sani, salah satu anggota KKM Desa Putukrejo.
Kegiatan rutinan ibu-ibu desa Putukrejo untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT salah satunya dengan adanya kegiatan pengajian rutin yang dilaksanakan sekali dalam seminggu pada hari selasa. Pengajian ini diisi dengan pembacaan istighosah dan dilanjutkan dengan pembacaan dan pemaknaan kitab sebagai pembelajaran bersama. Setelah pemaknaan kitab dilanjutkan pembacaan ayat suci Al-Quran, sholawat, dan ditutup dengan doa.
dokpri
Pada hari Selasa (18/1) sekitar pukul 15.30 WIB, tim KKM mengikuti pengajian rutinan di sakah satu rumah warga, Bu Masluhah dan berlangsung sekitar 2 jam dengan dihadiri oleh ibu-ibu jamaah pengajian sekitar 50 orang.
"Pengajian menjadi salah satu wadah tim KKM UIN Malang di Desa Putukrejo yang sejalan dengan tema moderasi beragama. Makanya, kami manfaatkan pula untuk berbagi hand sanitizer melalui pengajian ini," tambah Ferika Sandra, rekan KKM UIN Malang.
Pengajian tersebut juga dihadiri oleh Hj. Ummi Hanik sebagai penceramah dengan tema keutamann seorang anak berbakti kepada kedua orangtua. Dalam ceramah tersebut, Islam memerintahkan umat manusia untuk menghormati orangtua sesuai hadist yang berbunyi "Ridho Allah itu tergantung ridho kedua orang tua dan murka Allah juga tergantung kepada murka kedua orangtua." (HR. Tirmidzi).