Lihat ke Halaman Asli

Akmal Faudzan

Mahasiswa

Society 5.0 Menurut Saya

Diperbarui: 25 Agustus 2022   20:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Teknologi buatan manusia terus berkembang dari waktu ke waktu. Salah satunya adalah Society 5.0 yang digagas oleh pemerintah Jepang. Konsep ini memungkinkan kita untuk menggunakan ilmu pengetahuan modern berbasis (kecerdasan buatan, robotika, IoT) untuk memenuhi kebutuhan manusia dengan tujuan agar manusia dapat hidup dengan nyaman. Society 5.0 sendiri baru dibuat 2 tahun yang lalu pada 21 Januari 2019 sebagai resolusi sebagai resolusi Industri 4.0.

Konsep Industri 4.0 dan resolusi Society 5.0 sebenarnya tidak jauh berbeda, tetapi konsep masyarakat lebih fokus pada konteks manusia. Jika dikatakan bahwa revolusi industri memiliki kecerdasan buatan dan kecerdasan buatan sebagai komponen utamanya, sedangkan masyarakat 5.0 mengadopsi teknologi modern, hanya manusia sebagai komponen utamanya.

Jadi menurut saya tentang Society 5.0 ini banyak dampak bagi kehidupan manusia, dari dampak positif maupun negatif, mari kita bahas hal positifnya terlebih dahulu, tentu kita tau inovasi ini dapat memudahkan segala aspek kehidupan manusia, dari pekerjaan, kehidupan sehari-hari dan lainnya, dengan adanya inovasi ini tentu kita sebagai manusia sangatlah terbantu akan teknologi ini, dimana kita tidak perlu menguras banyak tenaga untuk segi pekerjaan, dan dengan adanya inovasi ini , kita sebagai manusia menjadi jauh lebih mudah untuk mencari suatu informasi. Untuk dampak negatif dari society 5.0 ini adalah, berkurangnya lahan pekerjaan bagi orang-orang, di karenakan semua pekerjaan akan di gantikan oleh AI atau robot, dengan itu jumlah pengangguran akan meningkat dan susahnya mencari cari lowongan pekerjaan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline