Akan kusabdakan pada waktu
untuk gemar menemanimu,
kala kau menulis surat kabarmu dengan hitam putih
senyum kita di hari-hari lalu, di lembaran-lembaran
kertas pengaduan lusuhmu.
Akan kusabdakan pada waktu
untuk derana denganmu,
sewaktu kau merapal sejuk sajakmu
di bawah riuh kagum burung burung
di hadapan pohon-pohon persaksian.