Lihat ke Halaman Asli

Akhtar Firmansyah

Universitas Airlangga

alasan banyak berdirinya warung ayam geprek di surabaya

Diperbarui: 16 Desember 2024   19:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto seporsi ayam geprek 

apa itu ayam geprek? 

Pertama-tama kita kenalan dulu nih, apa sih itu ayam geprek? Ayam geprek itu adalah suatu makanan yang isinya itu terdiri dari nasi segepuk, ayam goreng krispi yang sudah setengah hancur ya karena namanya juga ayam geprek kan ya?, dan sambal yang menjadi salah satu cita rasa khas mengaoa ayam geprek itu banyak disukai oleh banyak kalangan di surabaya ini maupun di daerah lain.

Menurut website Wikipedia, Ayam geprek merupakan ayam goreng tepung yang dihancurkan dan diulek sampai tidak berbentuk seperti potongan ayam seperti biasanya lalu dicampur dengan beberapa macam sambal yang sangat enak contoh nya seperti sambal bawang, sambal terasi, sambal bajak, dan masih banyak lagi variasi sambal yang sering di buat di berbagai warung yang ada di indonesia ini.

sejarah ayam geprek di indonesia

Lalu bagaimana sih sejarah ayam geprek itu ditemukan? Kita perlu memiliki pertanyaan-pertanyaan seperti siapa penemu ayam geprek pertama kali, dimana tempat ayam geprek sendiri ini berasal, dan juga bisa bagaimana cara nge-geprek ayam geprek yang benar sesuai makanan ayam geprek ini ditemukan pertama itu ditemukan itu gimana, itu perlu cari tahu lebih lanjut.

Okey pertama-tama kita kenalan dulu nih siapa sih penemu ayam geprek itu? Melansir dari website CNN Indonesia, ayam geprek ditemukan pada tahun 2003 dan bertepatan di kota Yogyakarta. Dan pada saat itu, ada suatu warung di daerah yogyakarta bernama warung Bu Rum itu biasa nya menjual makanan lotek dan soto saja. (karena pada saat itu warung tersebut belom menjual menu yang bernama ayam geprek itu). Lalu sejarah penemuan ayam geprek mulai dari sini. Pada tahun 2003 itu, ada seorang mahasiswa yang sedang membeli makanan yang ada di dalam warung Bu rum tersebut. Karena pada saat itu Bu Rum merasa jika pada zaman sekarang ini banyak anak-anak muda yang suka sekali dengan ayam goreng tepung, jadi nya dia menambahkan makanan tersebut kedalam daftar menu warungnya dan diberi nama ayam kentucky. Lalu pada saat itu mahasiswa tersebut *karena tadi sudah saya jelaskan bahwa anak muda suka sekali dengan per-ayam tersebut* maka mahasiswa itu memutuskan untuk memesan ayam kentucky tersebut, namun dia meminta permintaan yang aneh menurut Bu Rum yaitu dia meminta untuk menambahkan sambal bawang di atas ayam kentucky tersebut. Karena permintaan yang aneh bagi Bu Rum tersebut, ia kesal lalu menumbuk dan menggeprek ayam tersebut hingga tidak lagi berbentuk potongan ayam seperti biasanya. Lalu tidak di sangka-sangka, saat mahasiswa tersebut mencoba ayam yang di geprek oleh Bu Rum tadi dengan di campur dengan bumbu sambal bawang tadi, si mahasiswa ini merasa sangat suka dengan rasa pedasnya dan suka dengan tekstur ayam yang unik karena aya tersebut sudah diulek atau di geprek hingga hampir halus. Oleh karena ayam tersebut di geprek di ulek sampai halus oleh Bu Rum tersebut maka sejak saat itu makanan tersebut dinamakan AYAM GEPREK seperti itu temen-temen.

Foto seporsi ayam geprek (sumber : toppng.com)

alasan ayam geprek banyak dinikmati oleh masyarakat dan banyak berdirinya warung ayam geprek di surabaya

Selanjutnya kita akan membahas kenapa sih di Surabaya ini banyak sekali warung yang menjual ayam geprek? Sebenarnya ada beberapa alasan yang menurut saya bisa dijadikan alasan kenapa banyak masyarakat suka sekali dengan ayam geprek ini.

Alasan pertama yaitu harga ayam geprek yang murah. Dan sepengalaman saya yang sering beli ayam geprek di Surabaya ini, ayam geprek di surabaya ini memiliki kisaran harga 10 -- 15 ribu rupiah. Dan itupun sudah termasuk nasi satu gepuk ataupun kalo kita lagi beruntung kita bisa mendapatkan free es teh di warung-warung tertentu di Surabaya ini.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline