Lihat ke Halaman Asli

Akhsan Dhoni

Mahasiswa

UMKM Batik di Kecamatan Jenggot Pekalongan Melangkah ke Dunia Digital

Diperbarui: 10 Januari 2025   00:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto observasi dengan pemilik usaha umkm batik (dokumen/foto pribadi)

UMKM Batik di Kecamatan Jenggot Pekalongan Melangkah ke Dunia Digital

Pekalongan, 29 Desember 2024 -- Dalam rangka mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di bidang fashion, khususnya batik, sebuah langkah besar diambil di Kecamatan Jenggot, Kota Pekalongan. Kelompok kami, bersama dengan pelaku UMKM lokal, melaksanakan program pendampingan untuk membantu bisnis batik setempat Go Digital. Program ini berlangsung dari 25 Agustus 2024 hingga 30 Desember 2024.

Transformasi Menuju Digitalisasi

Selama beberapa bulan terakhir, berbagai UMKM batik di Kecamatan Jenggot mendapatkan pendampingan intensif untuk masuk ke platform digital, seperti e-commerce dan marketplace. Program ini bertujuan untuk memperluas jangkauan pemasaran dan meningkatkan daya saing produk batik khas Pekalongan di tingkat nasional maupun internasional.

Tidak hanya membantu proses pendaftaran di platform digital, kelompok kami juga memberikan pelatihan keterampilan digital, seperti pengelolaan toko online, optimasi penggunaan media sosial, hingga strategi pemasaran berbasis data.

Program Unggulan

Salah satu program unggulan adalah "Batik Pekalongan Go Digital", yang melibatkan berbagai pelatihan seperti:

  • Pengenalan Marketplace: Memberikan wawasan tentang cara memilih platform yang tepat untuk menjual produk.
  • Pengelolaan Ulasan dan Feedback: Strategi menangani ulasan pelanggan untuk meningkatkan kepercayaan dan loyalitas.

Harapan dan Dampak

Diharapkan program ini dapat menjadi solusi jangka panjang untuk meningkatkan pendapatan pelaku UMKM batik di Kecamatan Jenggot. Selain itu, dengan transformasi digital ini, seni batik khas Pekalongan dapat lebih dikenal oleh masyarakat luas, terutama generasi muda.

Keberhasilan program ini juga diharapkan mampu memperkuat posisi batik Pekalongan sebagai salah satu produk unggulan Indonesia di pasar global. Dengan adanya pengelolaan digital yang baik, pelaku UMKM di Kecamatan Jenggot diharapkan dapat bersaing di era modern sekaligus menjaga kelestarian warisan budaya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline