Lihat ke Halaman Asli

Pendidikan dalam Pandemi

Diperbarui: 15 Mei 2022   16:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

PENDIDIKAN DALAM PANDEMI

Karya: Sulastin Akhodiyah

PBI C, Semester 2

Assalamu'alaikum, saya sulastin akhodiyah dari Sumatera Selatan, kota Palembang, Kab OKU Timur semendawai suku III dan saya mahasiswi dari fakultas ilmu pendidikan prodi Pendidilan Bahasa Inggris, lewat tulisan ini saya akan sedikit menjabarkan tentang "Pendidikan Dalam Pandemi".

Bismillahirrohmanirrohim....

Seperti yang kita ketahui saat ini, bahwa dunia sedang menghadapi tantangan besar. Dimulai pada akhir tahun 2019 dunia dihebohkan dengan munculnya wabah penyakit yaitu virus corona atau kita kenal dengan Covid-19, karena kedatangan virus ini dunia banyak mengalami perubahan dalam aspek kehidupan-kehidupan sehari-hari kita. Hampir seluruh dunia terkena dampak virus ini dan harus memulai gaya hidup sehari-hari yang baru.

Dampak dari pandemi yang terjadi telah mengakibatkan krisis multi-dimensi seperti pemerintahan ekonomi, menurunnya hubungan sosial dalam berinteraksi secara langsung yang berakibat kurangnya interaksi terhadap sesama, duina dan negara kita Indonesia telah sama-sama terkena dampak virus ini, terutama pada dunia Pendidikan kita mau ataupun tidak dan siap ataupun tidak kita harus bisa menerima segala perubahan yang telah terjadi akibat virus ini. Namun tanpa adanya virus ini cepat atau lambat kita pasti akan mengalami perubahan dan kemajuan drastis dalam dunia Pendidikan.

 Menurut saya pendidikan di indonesia belum menerapkan fungsi dari pendidikan yang berfungsi untuk mengembangkan kemampuan dan, membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa. Seperti yang kita ketahui Pendidikan adalah pintu gerbang untuk kita mencapai cita-cita anak Indonesia di masa depan, sebagaimana telah tertulis dalam pembukaan UUD 1945. Bisa kita lihat bahwa kondisi pendidikan Indonesia saat ini perlunya adanya peningkatan kualitas khususnya dalam pendidikan di daerah plosok.

Melihat Pendidikan yang ada di Indonesia saat ini kita sebagai generasi muda pastilah akan merasa tersentak akan kualitas Pendidikan kita yang masih sangat mennyedihkan, dimana jika kta lihat teman-teman kita yang ada di pelosok Indonesia kita begitu banyak yang membutuhkan Pendidikan yang layak bagi mereka generasi calon pemimpin bangsa.

Pendidikan di indonesia juga sangatlah minus dari yang namanya kata "baik" dan "layak". Mungkin saya adalah orang jauh lebih beruntung dari pada teman-teman ita yang berada jauh dipelosok dimana mereka harus banyak melewati tantangan untuk bisa sampai ketempat dimana mereka akan merasakan indahnya bangku pendidikan, dengan akses yang tidak mudah bahkan terkadang banyak medan jalan yang membahayakan mereka denganjarak yang berkilo-kilo meter jauhnya belum lgi ketika mereka sampai di tempat belajar mereka harus nyaman dengan berbagai fasilitas sekolah yangsangatlah tidak memadai.

Pandemi Covid-19 ini telah berdampak parah dalam sektor Pendidikan. Dalam masa pandemi diperkirakan 50 juta lebih murid di Indonesia mulai dari jenjang TK/PAUD, SD, SMP, SMA harus belajar dari rumah dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi digital.Dalam menyikapi pandemi pemerintah pusat menetapkan sebuah kebijakan salah satunya kebijakan dalam dunia Pendidikan yaitu dengan meniadakan aktivitas pembelajran tatap muka yang mengakibatkan seluruh lembaga-lembaga pendidikan harus menerapkan pembelajaran secara daring atau online dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi digital yang ada salah satunya kecanggihan gadget sebagi upuya yang dilakukan pemerintah dalam memerangi virus Covid-19 yang ada.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline