Bantul (MTsN 1 Bantul) -- Dalam rangka mewujudkan MTsN 1 Bantul sebagai Madrasah Adiwiyata, Tim Adiwiyata menyusun sejumlah program inovasi yang berfokus pada perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup pada Jum'at (13/9). Kegiatan ini dipimpin oleh Ibu Dewi Lestari Budiati, S.Pd., selaku koordinator tim yang beranggotakan lima orang.
Beberapa inovasi yang menjadi unggulan dalam program ini antara lain; pemanfaatan limbah plastik dengan pembuatan ecobrik, pemanfaatan selokan sebagai lahan budidaya ikan, pemanfaatan ember bekas sebagai media budidaya ikan dan tanaman, dan pembuatan sistem hidroponik. Program-program ini diharapkan dapat memberikan dampak nyata terhadap lingkungan sekolah dan sekitarnya.
"Kami berupaya untuk tidak hanya mengajarkan siswa secara teori, tetapi juga memberikan contoh nyata bagaimana mereka bisa berperan dalam menjaga dan mengelola lingkungan dengan cara-cara kreatif dan inovatif," ujar Ibu Dewi.
Kepala Madrasah MTsN 1 Bantul, Bapak Sugiyono, S.Pd., menyambut baik inisiatif tim Adiwiyata ini.
"Program-program inovatif ini sejalan dengan visi sekolah untuk menjadi Madrasah Adiwiyata yang peduli terhadap lingkungan. Kami berharap langkah-langkah ini dapat menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain dan masyarakat sekitar tentang pentingnya peran aktif dalam menjaga lingkungan," ujarnya.
Dengan adanya program-program ini, MTsN 1 Bantul semakin mantap dalam perjalanannya menuju predikat Madrasah Adiwiyata, yakni sekolah yang peduli terhadap kelestarian lingkungan hidup. (dam)
dok pribadi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H