Lihat ke Halaman Asli

Faisol

TERVERIFIKASI

Lahir di Jember - Jawa Timur, Anak ke 2 dari enam bersaudara.

Rektor UIN KHAS Jember Kunjungi Organisasi Ekstra dalam Rangka Menyambut Mahasiswa Baru

Diperbarui: 25 Agustus 2022   19:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kunjungan Prof. Bangun Soeharto terhadap mahasiswa Organisasi Ekstra Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Sunan Ampel, Senin (22/08), Sumber : Dok. HMI UIN KHAS

"Motivasi dan arahan Prof. Dr. Babun Suharto selaku pimpinan Universitas Islam Negeri (UIN) K.H. Achmad Siddiq atau populis disingkat UIN KHAS Jember, mendorong anak-anak yang tergabung dalam dalam organisasi ekstra Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) sunan Ampel, menjadi semangat untuk lebih berintegritas dalam penyambutan mahasiswa baru tahun 2022 ini"

Ditangan dingin Profesor Babun Suharto inilah, akselerasi lembaga pendidikan berbasis Islam, dengan begitu cepatnya, sudah menjadi Universitas, yang semula bernama Sekolah Tinggi Islam Negeri (STAIN) Jember, kini sudah menjadi Universitas Islam Negeri Jember atau disingkat (UIN) K.H Achmad Siddiq.

Almarhum K.H. Achmad Siddiq merupakan ulama dan tokoh perjuangan di kabupaten Jember, sehingga pemberian nama UIN KHAS Jember, di nisbatkan atas nama sang tokoh.

Setiap tahun penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) di UIN KHAS tidak lepas dari riuh dan arahan dari kakak kelas untuk bisa bergabung dengan sebuah organisasi baik ekstra maupun Intra kampus.

Di UIN KHAS organisasi Ekstra ada Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) yang saat ini HMI sudah berdiri dua komisariat, yang pertama komisariat tertua yakni Komisariat Sunan Ampel, dan yang kedua Komisariat Al-Fatih yang beberapa tahun yang lalu berdiri.

Disamping ada PMII dan HMI, di UIN KHAS juga sudah mulai berkembang organisasi ekstra lainnya, seperti Gerakan Mahasiswa Nasionalis Indonesia (GMNI) dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM).

Organisasi ekstra inilah yang kerap bersinggungan dan saling berebut panggung untuk mengajak calon mahasiswa baru untuk bisa berkabung pada organisasinya masing-masing, bahkan kerap kali bertautan hingga menyebabkan kekisruhan.

Menjaga kondusifitas dikampus hijau antar mahasiswa yang kerap berbeda pandangan, kerap memicu kegaduhan, sehingga ketersinggungan satu sama lain, dan rasa toleransi antar organisasi baik ekstra maupun Intra perlu untuk disadari betul.

Arahan Prof Babun Soeharto, Sumber : Dok. HMI UIN KHAS

Penerimaan Mahasiswa Baru dan Rekrutmen Calon Anggota Yang berintegritas 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline