"Ada banyak limbah dapur yang masih banyak manfaatnya, sehingga sangat sayang jika dibuang dengan sia-sia"
Limbah dapur yang berserakan, mulai dari minyak jelantah, kulit sayuran, sampai pada air rebusan kerapkali dibuang dengan sia-sia, sehingga terbuang dengan sia-sia.
Salah satu kebermanfaatan limbah dapur yang kerap di buang dengan sia-sia adalah air rebusan masakan, padahal air rebusan sisa masakan itu sangat bermanfaat untuk tanaman yang ada di sekitar rumah.
Bagi anda yang suka bercocok tanam sayuran dipekarang rumah, atau senang merawat bunga hidup, air rebusan sisa mekanan menjadi rekomendasi untuk di jadikan pupuk tanaman.
Karena air rebusan sisa makanan mengandung banyak vitamin dan yg gizi bagi tenaman, serta mengandung kalium dan protein yang cukup tinggi, sehingga sangat bagus jika di siramkan pada tanaman.
Air rebusan sisa makanan apa saja sangat bagus untuk dijadikan pupuk organik pada tanaman di sekitar rumah kita, mulai dari sisa air rebusan daging, beras, sayur, dan lain sebagainya.
Karena air rebusan sisa itu yang merupakan bahan cairan yang terlarut, dan masih menyisakan banyak protein yang cukup bagus untuk tanaman disekitar kita, dan sedikit cara memanfaatkan air rebusan sisa untuk tanaman organik kita.
Air Rebusan Sisa, Sayang jika dibuang begitu saja
Meski merupakan sisa terbuang dengan sia-sia sangatlah sayang sekali, masyarakat di pedesaan kerapkali memanfaatkan air rebusan ini tidak hanya di buat untuk menyirami tanaman sayur saja, bahkan kerap dibuat minuman ternak seperti sapi dan kambing.