Lihat ke Halaman Asli

Faisol

TERVERIFIKASI

Lahir di Jember - Jawa Timur, Anak ke 2 dari enam bersaudara.

Gimana Mau Nego Gaji, Jika Keuangan Perusahaan Sudah Mulai "Goyang"!

Diperbarui: 27 Agustus 2021   20:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Buruh sadap karet di perkebunan PTPN 12 Jember, ilustrasi : ptpn12.com

"Kebetulan desa yang kami huni berdampingan dengan perusahaan negara yakni PTPN 12, yang saat ini perkebunannya tidak hanya ditanami pohon karet, namun sudah beragam tanaman berbeda-beda telah memenuhi perkebunanan mulai dari pohon karet, tebu dan juga tanaman palawija"

Desa pondokrejo, kecamatan Tempurejo, Kabupaten Jember ini berdampingan dengan perusahaan negara yang luasnya mencapai ribuan hektar.

Penduduk desa pondokrejo yang berjumlah kurang lebih 7000 jiwa, dengan beragam profesi mulai dari seorang guru, pedagang, peternak, petani dan buruh, baik sebagai buruh tani maupun buruh perkebunan.

Memang tidak bisa kita pungkiri bahwa masyarakat desa Pondokrejo secara ekonomi masih berada di kelas menengah kebawah, dimana mata pencahariannya lebih banyak menjadi buruh perkebunan yakni PTPN 12.

Kembali pada situasi dan kondisi kehidupan masyarakat yang mata pencahariannya cukup beragama, mulai menjadi guru, petani, pedagang, peternak, dan buruh yang menempati posisi paling banyak.

Banyak masyarakat yang menjadi buruh di PTPN 12, yang gajinya tidak seberapa, dengan pekerjaan yang cukup berat, salah satunya adalah menyadap pohon karet untuk diambil getahnya, yang kemudian ditimbang dan dihargai oleh perusahaan.

Menyadap karet biasanya dilakukan mulai sore hari, sampai pada malam hari ditengah gelap, dan para buruh yang bekerja dimalam hari sudah terbiasa dengan alat penerang berupa senter.

Buruh sadap karet, ilustrasi : Republika.co.id

Mulai sebelum pandemi ini ada, perusahaan sudah mulai kurang sehat, terutama perihal keuangan, sehingga banyak buruh yang bekerja keluar kota, dan sebagian menjadi petani dan buruh tani.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline