Lihat ke Halaman Asli

Akhmad Badawi

Mahasiswa Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Usaha Penyuksesan Pekan Imunisasi Nasional Desa Pajaran Bersama KKM 88 UIN Malang 2023/2024 dan Posyandu Desa Pajaran

Diperbarui: 26 Januari 2024   20:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Pekan Imunisasi Nasional (PIN) memiliki peran krusial dalam meningkatkan kesehatan masyarakat, terutama melalui pemberian imunisasi. Desa Pajaran menjadi saksi kolaborasi yang signifikan antara Kesehatan Masyarakat UIN Malang (KKM) dan Posyandu, yang bersama-sama berperan aktif dalam menyukseskan Pekan Imunisasi Nasional. 

Fokus pada pemberian imunisasi di enam pos Anyelir di Desa Pajaran, kegiatan ini melibatkan tiga kelompok usia, yaitu 0-59 bulan, 5-< 7 tahun, dan >7 tahun, sepanjang seminggu penuh dari 15 Januari hingga 20 Januari 2024.Pentingnya kolaborasi antara lembaga pendidikan tinggi seperti KKM UIN Malang dan kelompok masyarakat setempat seperti Posyandu menjadi titik berat dalam memastikan keberhasilan Pekan Imunisasi Nasional. Kolaborasi tersebut mencerminkan upaya bersama untuk mencapai cakupan imunisasi yang optimal di tingkat komunitas. Dalam konteks ini, Posyandu di Desa Pajaran, yang dipimpin oleh bu Weni, menampilkan peran kunci sebagai ujung tombak pelaksanaan kegiatan di tingkat desa.

Kegiatan pemberian imunisasi yang difokuskan pada enam pos Anyelir menjadi landasan utama keberhasilan program. Melibatkan tiga kelompok usia, yaitu balita (0-59 bulan), anak-anak prasekolah (5-< 7 tahun), dan anak-anak sekolah (lebih dari 7 tahun), memberikan pendekatan holistik dalam menanggapi kebutuhan imunisasi di berbagai rentang usia. Langkah ini sejalan dengan prinsip-prinsip Pekan Imunisasi Nasional yang bertujuan untuk mencakup seluruh lapisan masyarakat, menjamin bahwa tidak ada satu pun yang terlewat dari manfaat perlindungan imunisasi.

dokpri

Kolaborasi KKM UIN Malang dan Posyandu terbukti memberikan dampak positif pada partisipasi masyarakat. Adanya keterlibatan aktif KKM sebagai lembaga akademis menciptakan basis ilmiah yang kuat untuk mendukung pelaksanaan imunisasi. Dengan metode yang berbasis penelitian, KKM UIN Malang memberikan pemahaman yang mendalam tentang manfaat imunisasi, menciptakan kepercayaan, dan merinci dampak positif yang dapat diperoleh melalui kegiatan tersebut. Ini membantu menghilangkan ketakutan dan keraguan yang mungkin dimiliki oleh sebagian masyarakat terhadap imunisasi.

Di sisi lain, peran Posyandu di bawah kepemimpinan bu Weni menjadi jembatan antara ilmu pengetahuan akademis dan penerapan praktis di tingkat komunitas. Keberadaan Posyandu sebagai lembaga yang dekat dengan masyarakat memberikan akses yang lebih mudah dan nyaman bagi warga Desa Pajaran untuk mengikuti kegiatan imunisasi. Selain itu, kehadiran kepala Posyandu yang dihormati dan dikenal oleh masyarakat setempat memberikan kepercayaan tambahan.

Penting untuk mencatat bahwa pemberian imunisasi tidak hanya menjangkau kelompok usia tertentu, tetapi mencakup seluruh rentang umur yang diidentifikasi. Oleh karena itu, pemilihan enam pos Anyelir sebagai tempat kegiatan pemberian imunisasi menjadi langkah strategis untuk mencapai cakupan yang lebih luas di Desa Pajaran. Setiap pos diarahkan untuk memberikan layanan sesuai dengan kebutuhan usia masing-masing, menciptakan pendekatan yang terfokus dan efektif.

dokpri

Secara keseluruhan, kolaborasi antara KKM UIN Malang dan Posyandu di Desa Pajaran telah membuktikan bahwa sinergi antara lembaga akademis dan masyarakat lokal dapat menciptakan dampak positif yang signifikan. Pemberian imunisasi yang terorganisir dengan baik, disertai dengan upaya pemberdayaan masyarakat dan edukasi yang intens, menjadikan Desa Pajaran sebagai contoh sukses dalam mensukseskan Pekan Imunisasi Nasional. Kolaborasi ini bukan hanya sekadar penyelenggaraan kegiatan, tetapi juga pembentukan fondasi kesehatan yang kuat untuk generasi yang akan datang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline