Selama ini, ketika teman -- teman ke pikiran tentang batik. Mungkin yang ada di benak pikiran teman -- teman batik yang mempunyai motif yang begitu indah bahkan dari motif tersebut mempunyai nilai. Biasanya batik yang banyak dikenal kalangan masyarakat Indonesia yaitu batik yogya, batik garut, batik tasik, dan batik solo.
Batik -- batik tersebut dinamakan batik pedalaman. Kemudian ada juga yang dinamakan batik pesisiran. Seperti baik madura, baik indramayu, batik lasem, dan batik pekalongan. Itu diantaranya batik yang dikenal batik pasisiran. Akan tetapi masi ada batik pesisiran yang cukup istimewa dan terkenal. Yaitu batik Cirebon.
Produksi batik di daerah Cirebon terbagi menjadi 5 titik desa yang beda -- beda. Tepatnya di daerah sekitar trusmi yang sekarang menjadi pusat produksi batik cirebonan.
Trusmi yang terkenal dengan pengrajin batiknya di setiap sudut jalan di trusmi pun kita bisa menjupai karenakan banyak galeri batik. Dan harga batik trusmi pun sangat murah dikarenakan bersaing dalam penjualan.
Batik trusmi mempunyai corak atau motifnya khas yang tak dijumpai di daera - daerah lain. Khas motif batik trusmi yang memiliki garis yang meliuk -- liuk itu menjadi perhatian sehingga sedap dipandang oleh mata. Di samping itu, batik trusmi mengambil secara utuh bentuk -- bentuk berbagai flora maupun fauna untuk dijadikan motif batik yang nanti di modifikasi dengan indah.
Dari sekiyan banyak motif -- matif batik yang ada di trusmi. Ada satu motif yang sudah di kenal luas dan menjadi ikon, yaitu motif batik megamendung. Sebagai bukti nyata ketenarannya yang di kenal sampai dengan manca negara. Pada waktu itu motif megamendung pernah dijadikan cover sebuah buku batik terbitan luar negari yang berjudul Batik design.
Motif megamendung bukan lah hanya sebatas gambar atau lukisan seperti menyurpai awan dengan warna -- warna keindahan nya. Tetapi ada nilai -- nilai yang ada di dalam motif batik megamendung. Motif megamendung sendiri merupakan sebuah wujud karya yang sangat luhur dan pastinya penuh dengan makna. Ada yang mekini bahwa motif megamendung mendatangkan kesuburan.
Batik trusmi ini termasuk tradisional. Artinya, di dalam proses pembuatan batik itu masi sangat sederhana, baik itu kain nya, begitu pula alat pembuatan nya seperti wajan kecil, sampiran mori terbuat dari bamboo, canting (penyedok malam cair untuk mengukir), angko (tungku untuk wajan). Dan bahan kain yang akan di batik yaitu kain tenun putih yang masi kasar. Sebelum di batik ada proses kain mori ditempelkan dengan bubur ketan. Terus diberi lilin yang selama ini digunakan untuk membatik. Dan kain mori beri dicelup kan zat pewarna.
Kenapa Desa Trusmi bisa disebut dengan desa Desa batik ? karena mayoritas penduduk desa trusmi terlibat dalam kegiatan membatik. Masyarakat desa trusmi ada yang sebagai pengrajin batik, ada pekerja di pasar batik, pedagang batik di pasar atau kegiatan lainnya yang berhubungan dengan batik. Perajin batik dapat dijumpai disetiap sudut rumah penduduk. Namun ada pula yang sebagai pekerja pokok.
Asal usul kisah membatik desa trusmi berawal dari seorang peranan Ki Gede Trusmi. Salah seorang pengikut setia Sunan Gunung Jati ini mengajarkan melalui seni membatik sembari menyebarkan agama islam melalui liukan -- liukan indah nya batik. Sampai dengan sekrang makan Ki Gede Trusmi terawat baik dan mempunyai sejarah baik.
Berjalan nya waktu batik trusmi berhasil menjadi ikon batik dalam koleksi kain nasional pada waktu itu. Batik trusmi termasuk golongan batik pesisir di karena Cirebon terletak di utara jawa. Akan tetapi sebagian batik tergolong dalam batik keraton. Hal ini dkarena Cirebon mempunyai dua keraton kanoman dan keraton kasepuhan hanya berbeda tempat saja.