Lihat ke Halaman Asli

AKHBARANI

Mahasiswa Universitas Diponegoro

Literasi Pengelolaan Koperasi Pesantren sebagai Penguat Ekonomi Santri di Tengah Pandemi Covid-19

Diperbarui: 10 Agustus 2021   00:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar 1. Diskusi bersama pengurus Koperasi Pesantren Al-Mu’awanah/dokpri

Semarang (14/07/21) – Pandemi Covid-19 (Coronavirus Disease 2019) yang berawal sejak tahun 2019 belum usai hingga saat ini. Hal ini sangat berdampak bagi perekonomian rakyat, termasuk para santri yang sedang mengenyam pendidikan di Pondok Pesantren Al-Mu'awanah Dusun Lerep. 

Penyebaran covid-19 yang masih belum berhenti mengakibatkan pembatasan mobilitas sehingga sebagian santri harus kembali ke rumah masing-masing akibat akomodasi ekonomi yang terbatas dan sebagian santri yang menetap di pondok pun juga tidak dapat keluar pondok secara leluasa agar terjaga dari paparan virus. Koperasi menjadi salah satu sarana pemenuhan kebutuhan yang penting bagi para santri di Pondok Pesantren Al-Muawanah.

Berdasarkan survei dan diskusi bersama pengurus koperasi di Ponpes Al-Muawanah (07/07/21), koperasi pesantren dipisah menjadi dua yaitu koperasi putra dan koperasi putri dimana koperasi yang berjalan sejauh ini masih terbatas pada makanan kecil dan tidak ada pencatatan keuangan rutin. Hal tersebut sangat disayangkan, karena peran koperasi bagi para santri dapat lebih optimal untuk pemenuhan kebutuhan di berbagai aspek. 

Oleh karena itu, mahasiswa KKN Tim II berinisiatif melakukan edukasi terhadap pengurus koperasi pesantren sebagai upaya peningkatan pengelolaan koperasi pesantren yang dapat menjadi penguat ekonomi santri di tengah pandemic covid-19. Pengurus koperasi pesantren merupakan sumber daya manusia yang berperan penting dalam pengelolaan koperasi pesantren sehingga perlu diberdayakan agar koperasi pesantren dapat lebih baik dan berkembang.

Gambar 2. Edukasi nilai-nilai koperasi kepada pengurus koperasi pesantren dan penyerahan modul pembelajaran koperasi/dokpri

Program literasi pengelolaan koperasi pesantren merupakan pengenalan atas dasar-dasar dan nilai dalam koperasi secara hukum maupun implementasinya. Para santri yang menjadi pengurus koperasi pesantren diperkenalkan mengenai definisi, dasar hukum, dan nilai-nilai koperasi. Hal-hal dasar tersebut menjadi pondasi pemikiran para pengurus koperasi pesantren agar tidak salah mengartikan bahwa koperasi sama dengan warung atau toko, sehingga mereka paham arah pengembangan dan tujuan dari koperasi. Selanjutnya, para pengurus koperasi pesantren melakukan FGD (focus group discussion) untuk memahami implementasi dari nilai-nilai koperasi.

Penulis :  Akhbarani
Dosen Pendamping Lapangan : Dr. Dra. Wilis Ari Setyati, M.Si
Semarang, 15 Juli 2021

-        BERGERAK BERSAMA, WUJUDKAN AKSI NYATA -




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline