Lihat ke Halaman Asli

Akbar Pitopang

TERVERIFIKASI

Berbagi Bukan Menggurui

9 Manfaat Membuat Permainan Edukasi dari Bahan Daur Ulang

Diperbarui: 14 Mei 2023   10:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sarana permainan edukasi dari bahan daur ulang. Sederhana namun bermakna. (Foto Akbar Pitopang)

Masa keemasan anak atau golden age merupakan sebuah masa yang teramat sangat penting dalam proses tumbuh kembang seorang anak.

Masa golden age berada dalam rentang antara usia 0 sampai 6 tahun. Selama usia emas atau golden age merupakan masa keemasan manusia. Pada usia ini adalah periode yang amat penting bagi seorang anak. Seperti apa input pada rentang usia tersebut sangat menentukan tahap perkembangan anak untuk periode selanjutnya. 

Itu artinya golden age berlangsung tidak terlalu lama sehingga para orangtua harus mampu memanfaatkan kesempatan itu dalam memberikan stimulasi terbaik untuk perkembangan otak dan karakter anak.

Untuk mendukung tumbuh kembang anak pada masa golden age ini diperlukan nutrisi yang memadai. Nutrisi yang dimaksud di sini bukan hanya yang berasal dari asupan makanan, melainkan juga berasal dari stimulasi yang diberikan oleh orangtua dalam proses parenting.

Interaksi yang dibangun oleh orangtua sangat berperan penting dalam menumbuhkan kreativitas dan pola pikir anak sebagai wujud atas berkembangnya karakter dan otak anak secara optimal.

Banyak cara yang bisa dilakukan oleh anak untuk memaksimalkan proses tumbuh kembang anak pada masa golden age. Salah satunya adalah dengan memberikan mainan edukasi yang dapat merangsang perkembangan otak anak agar anak dapat menjadi kreatif.

Itulah sebabnya banyak orangtua yang berbondong-bondong untuk membelikan anaknya berbagai macam mainan maupun memperagakan berbagai macam permainan sebagai cara untuk menstimulasi perkembangan otak anak.

Mainan edukasi dari bahan daur ulang? Why not!

Salah satu upaya orangtua untuk menyediakan mainan untuk anak dapat dilakukan dengan proses yang mengedepankan cara-cara yang kreatif.

Hal sederhana yang bisa dilakukan yakni dengan memanfaatkan bahan atau barang daur ulang untuk disulap menjadi sarana permainan edukatif untuk anak.

Akhir-akhir ini saya mulai menghadirkan sarana permainan edukatif untuk anak yang dihasilkan dari barang daur ulang.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline