Sudah menjadi tradisi di negeri ini bahwa akan ada acara resepsi atau kondangan untuk sebuah acara pernikahan yang digelar di desa maupun di kota.
Lalu, kemudian orang-orang akan diundang untuk menghadiri acara kondangan yang akan kita gelar. Baik kerabat maupun teman dan kenalan akan ikut diundang.
Saya, termasuk anda semua pasti sudah kerap terlibat dalam urusan kondangan ini. baik sebagai pengundang maupun sebagai pihak yang diundang.
Sementara itu, dalam ajaran Islam, kita wajib menunaikan sebuah undangan (pernikahan, aqiqah, khitan, dan jenis undangan lainnya).
Ada banyak manfaat yang akan kita terima ketika menunaikan sebuah undangan, diantaranya adalah:
Pertama, mengokohkan tali silaturahmi. Jelas saja bahwa dengan menghadiri sebuah undangan maka antara pengundang dan pihak yang diundang akan semakin mengokohkan hubungan silaturahmi diantara mereka. Kenapa seseorang mengundang dan diundang, alasannya tentu karena ada hubungan silaturahmi yang sudah terbangun.
Kedua, memperkuat rasa persaudaraan dan solidaritas. Dengan menghadiri sebuah undangan maka dapat memperkuat rasa solidaritas. misalnya dalam menghadiri undangan yang disampaikan oleh sebuah yayasan, organisasi masyarakat, dan sebagainya. Upaya menghadiri undangan akan semakin memperkuat rasa persaudaraan dan solidaritas yang mungkin telah lama "membeku" karena faktor jarak, kesibukan, dan seterusnya.
Ketiga, upaya saling berbagi antar sesama. Esensi dalam sebuah acara kondangan adalah upaya saling berbagi. tuan rumah yang mengundang telah berbagi makanan-minuman, cinderamata dan lain sebagainya. sedangkan yang diundang akan berbagi amplop, kado, doa dan sebagainya sebagai bentuk balasan dan atau rasa terima kasih.
Nah, itulah nilai-nilai kebaikan yang ada pada kegiatan menghadiri undangan kondangan, serta undangan-undangan lainnya dalam kehidupan kita selama ini.
Adanya Perbedaan Pilihan Hadiah Kondangan