Lihat ke Halaman Asli

Akbar Pitopang

TERVERIFIKASI

Berbagi Bukan Menggurui

Hari Guru Nasional 2022: Transformasi Guru Wujud Pendidikan yang Memerdekakan

Diperbarui: 25 November 2022   02:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi Hari Guru (Sumber: Kompas.id/Didie SW)

Tak terasa hari ini, 25 November 2022, guru merayakan kembali Hari Guru Nasional (HGN) di dunia pendidikan di negeri tercinta Indonesia.

Tahun ini euforia perayaan Hari Guru Nasional memang lebih terasa vibes atau nuansanya.

Berbeda dengan peringatan yang dilakukan semasa pandemi yang dilakukan dengan penuh keterbatasan dan pembatasan.

Namun, dicetuskan peringatan Hari Guru Nasional ini tentu bukan hanya untuk menandai adanya sebuah tanggal merah di kalender.

Akan tetapi, Hari Guru Nasional ini menjadi tolok ukur dan momentum guru untuk bangkit kembali bertransformasi, terus belajar dan keluar dari zona nyaman untuk berubah menjadi yang terbaik.

Sebagaimana yang kita rasakan bersama bahwa pada masa pandemi terjadi berbagai hal diluar kuasa manusia. 

Semua terkena dampaknya, baik positif maupun negatif. Begitu pula dengan dunia pendidikan khususnya di Indonesia yang perlu diperbaiki pada masa kini.

Sehingga di momen Hari Guru Nasional tahun ini menjadi waktu yang tepat untuk mewujudkannya.

Hijrah dari zona nyaman, guru yang selalu "upgrade"

Bagi guru, tidak ada istilahnya berhenti belajar. Belajar dilakukan sepanjang hayat dan guru merupakan pembelajar sejati. 

Bahkan ketika guru telah mengalami purnabakti sekalipun guru tetap akan belajar tentang berbagai hal yang sedang dilakoni.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline