Lihat ke Halaman Asli

Akbar Pitopang

TERVERIFIKASI

Berbagi Bukan Menggurui

Online Shop Rawan Penipuan

Diperbarui: 25 Juni 2015   05:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13367220311618799873

[caption id="attachment_180692" align="aligncenter" width="425" caption="ilustasi/admin http://blog.virtuemarttemplates.org/wp-content/uploads/2012/04/onlineshop.jpg"][/caption]

Kemaren saya mendapat kabar dari teman bahwasanya ia telah mengalami sebuah penipuan gara-gara onlineshop. ia tertipu saat berencana memebeli sebuah kamera DSLR di salah satu situs online shop yang cukup terkenal.

Bagaimana kronologi penipuan?

“Gus, kamu katanya mau beli kamera dslr, jadi gakl?”

“gak jadi bro…”

“kenapa?”

“aku habis ketipu..”

“ketipu gimana maksudnya nih?!!”

“iya… ternyata ada masalah sama barangnya”

“barangnya emang kenapa?”

“kata orangnya, kameranya bermasalah. Jadi gak bisa dikirim ke alamatku”

“lalu uangnya gimana?”

“uang udah aku kirim setengah dari harga yang ditawarkan..”

“udah kirim berapa?”

“aku udah kirim Rp 750.000,- setengah dari harganya..”

“berarti harganya Rp 1.500.000,- dong?”

“iya…”

“trus gimana? Uangnya bisa dibalikin lagi?”

“aku udah coba minta kembaliin, tapi mereka banyak alasan. Aku bilang, dibalikin Rp 500.000,- juga gak apa-apa. Sisanya buat mereka saja.. tapi gak ada tanggapan positif dari mereka..”

“kamu udah coba cari alamatnya?”

“enggak.. soalnya alamat kantor mereka katanya di Jakarta, sedangkan kita kan lagi di Jogja… gimana caranya tuh…”

“waduh… ketipu ya… aku turut sedih mndengarnya…”

“iya… makasih…”

“oh ya.. kok kamu bisa segitu yakinnya sama dia?”

“gak tau juga ya… mereka memang pandai berkomunikasi.. rayuannya mantap, pantas saya bisa tertipu seperti itu. mereka berjanji akan mengantarkan barang itu. yang membuat saya yakin, dia juga bersumpah atas nama tuhan malahan…”

“hmm… rayuan mautnya bikin gak tahan ya.. yang jelas kamu sabar aja ya…”

-------------------------

Demikianlah lebih kurang obrolan saya dengan teman yang menjadi korban penipuan itu. saya sebagai teman kan juga turut merasakan apa yang dialaminya. Itu uang semua? Ya iya lah… itu uang, bukan kertas… padahal itu dari uang tabungannya malahan… sedih ya…

Coba saja kalau saya tahu dari awal kalau dia mau membeli barang via online shop seperti itu, pasti saya akan mencegahnya. Namun, nasi telah menjadi bubur, penipuan telah terjadi, apa boleh buat…

Ada beberapa hal yang dapat kita ambil pelajaran dari penipuan yang dialami teman saya ini, yakni:

1.Jangan mudah tergoda oleh harga yang ditawarkan.

Gunakan logika. Sesuaikan barang dengan harganya. Apakah bisa diterima akan atau tidak.

2.Jangan mudah tergoda oleh rayuan manis si penipu.

Mereka memang sudah sangat mahir dalam hal komunikasi. Maka sudah pasti calon korban yang lugu akan mudah sekali untuk dijadikan korbannya.

3.Jangan terlalu mudah untuk mengirimkan uang kepada mereka.

4.Pastikan terlebih dahulu kebenaran dan kejujuran calon penjual.

5.Pastikan identitas calon penjual. Kalau mau sekalian minta nomor KTP nya.

6.Minta bantuan kepada teman yang tinggal di daerah tempat calon penjual. Untuk dilakukan pengecekan ke TKP.

7.Minta masukan dan saran dari teman jika berminat untuk membeli barang via online shop.

8.Hindarkan bertransaksi antar daerah. Akan lebih baik jika sama-sama satu daerah. Jika nanti terjadi penipuan, akan lebih mudah untuk ditindak.

9.Jika bisa membeli barang on the spot, ngapain harus via online shop?

10.Banyak-banyak berkomunikasi denga orang-orang di sekitas anda.

11.Ada lagi? silahkan tambahkan sendiri… :)

Demikianlah yang dapat kita ambil hikmah dari pengalaman yang dialami teman saya. Sebenarnya masalah penipuan via online shop ini sudah sangat sering saya dengar. Namun saya hanya menganggapnya hal biasa saja. namun setelah teman saya mengalaminya langsung barulah saya yakin jika berbelanja via dunia maya ini sangat rawan terjadi tindak penipuan.

Sekarang ini dunia sudah semakin canggih. Orang maunya yang instan-instan saja. termasuk dalam hal belanja. Orang tinggal buka laptop lalu mencari barang-barang yang diinginkan. Kemudian jika deal langsung transaksi.

[caption id="attachment_180691" align="aligncenter" width="539" caption="ilustrasi/admin http://images.indiascanner.com/image/2011/06/online-shopping-websites.jpg"]

13367219661040155442

[/caption]

Namun kemudahan yang ditawarkan itu juga akan mengundang tindakan yang tidak bertanggung jawab dari oknum-oknum yang kurang kerjaan.

Oleh sebab itu alangkah baiknya jika kita selalu waspada. Karena penipuan itu bisa terjadi dimanapun, kapanpun dan dengan cara apapun. Seperti yang sering kita dengar, “tindak kejahatan itu bisa terjadi jika ada kesempatan”. Untuk itu, jika kita tidak ingin hal itu terjadi maka jangan sekali-kali member mereka kesempatan untuk melancarkan aksinya… oke…?!!




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline