Adil Sejak dari Pikiran

Tidak mudah memang. Sebaiknya memegang prinsip keadilan berdasarkan ajaran agama untuk segala pikiran dan segala tindakan.

Jika "musuh" melakukan segala cara untuk mengalahkan kita, termasuk yang jelas-jelas haram, tanpa ada rasa malu, tak bermoral, ya kita tentunya jangan membalas balik dengan cara yang sama, apalagi hingga berlebihan.

Kita harus tetap teguh memegang prinsip tidak melakukan hal-hal yang haram.

Selaras dengan hal tersebut, makanya saya tidak menyukai prinsip "Jika seseorang baik kepadaku, aku akan jauh lebih baik lagi kepadanya (sampai disini saya sepakat), tapi jika dia menjahatiku, aku akan lebih menjahatinya lagi".

Hati-hati dengan nafsu amarah atau kebencian yang selalunya menjerumuskan orangnya pada kehinaan.

Aku memang tidak senang, tidak riang gembira atas kekerasan yang dialami oleh Ade Armando kemarin. Tapi aku bersyukur atas kejadian tersebut dari sudut pandang sebagai pembelajaran baginya dan bagi yang lain.

Aku juga meyakini, peristiwa "penghinaan" itu merupakan ganjaran keras atas perbuatannya sendiri. Jika dia tidak kapok juga, ya siap siap aja menerima penghinaan atau musibah yang lebih dahsyat lagi.

[- Rahmad Agus Koto -]