"Jika engkau menginginkan datangnya pemberian dariNya, bersungguh-sungguhlah menunjukkan kesusahan dan kefakiranmu"
"Sesungguhnya sedekah untuk orang yang fakir..." [Attaubah, 60]
Seorang pengemis di persimpangan jalan yang ramai akan menunjukkan wajah memelas, raut menyedihkan, mata yang basah, dengan tangan menengadah mengharapkan pemberian dari orang yang lalu lalang...
Kepada siapakah sepantasnya manusia mengemis-ngemis, memohon-mohon, merengek-rengek, meminta-minta?
Manusia terlahir sebagai pengemis... manusia yang diberi adalah manusia yang mengakui setulusnya akan kefakirannya... karena sedekah hanya untuk manusia fakir...
Manusia adalah pengemis sejati....
“Tempat Bergantung" [Al Hikam #1 Ibnu Atha’illah]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H