Lihat ke Halaman Asli

Lohmenz Neinjelen

Bola Itu Bundar, Bukan Peang

Curang, Makanya Tak Bisa Jadi Presiden?

Diperbarui: 25 Juni 2019   18:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber gambar: tempo.co

Prabowo curang?

Mungkin saja ada sebagian pihak yang bingung sambil memegang kepalanya. Tak percaya ada yang mengatakan Prabowo curang. Mungkin juga ada sebagian pihak lainnya yang tertawa terbahak-bahak sambil guling-guling di ubin hingga melintasi jalan raya, kemudian nyemplung ke dalam got atau comberan.

Selain itu tidak tertutup kemungkinan ada pihak-pihak yang marah, sewot, emosi tinggi seperti orang kebakaran jenggot saat ada yang mengatakan Prabowo curang tadi. Dalam hatinya berkata, bukankah selama ini "narasi curang" itu kita yang sering lempar ke masyarakat lewat berbagai cara, mengapa jadi berbalik begini? Aaaaaarg...! Kesal.

Kata curang berkonotasi negatif, makanya wajar saja jika ada pihak yang tidak curang, tapi dituduh seperti itu, bukan hanya sekali dua kali, tapi sering, jadi kesal.

Bisa dibayangkan, bagaimana kesalnya jika ada pihak yang sebelumnya sering melontarkan "narasi curang", tapi tiba-tiba berbalik dirinya yang dituduh curang. 

Tapi ada dasarnya Prabowo curang? Adakah bukti yang mendukung, bukan klaim sepihak atau koar-koar yang cenderung gazebo (gak zelas bo)?

Helloooooo...siapa saja yang bisanya cuma koar-koar yang cenderung gazebo, apakah kalian tidak malu jika ada yang bertanya pernah sekolah atau tidak? Kalau pernah, sering bolos atau tidak? Kalau jarang bolos waktu sekolah atau kuliah dulu, mengapa tidak cerdas? Salahnya di mana?

Helloooooo...orang-orang yang senang mengklaim kebenaran, hanya dirinya yang benar, orang lain pasti salah, benarkah kalian lulusan S1, S2, S3, S cendol, S campur dan seterusnya? Jika benar, mengapa masih senang mengklaim hingga terlihat tidak cerdas?

Siapa yang mengatakan Prabowo curang tadi? Dan karena curang, makanya Prabowo tidak bisa jadi presiden? Benarkah seperti itu? Bukan salah interpretasi?

Bisa saja salah interpretasi dialami oleh sebagian pihak setelah adanya pernyataan dari salah satu anggota Tim Kuasa Hukum Prabowo-Sandi ini.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline