Lihat ke Halaman Asli

Lohmenz Neinjelen

Bola Itu Bundar, Bukan Peang

SBY dan AHY dalam Kekalahan Prabowo-Sandi

Diperbarui: 9 Juni 2019   23:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber gambar: medan.tribunnews.com

SBY dan AHY adalah bapak dan anak.

Awal kalimat sebuah tulisan yang bisa membuat kening sebagian pihak berkerut. Semua orang juga tahu, untuk apa dikatakan lagi, begitu antara lain bentuk keheranan sebagian pihak tadi.

Masih untung mereka tidak mengatakan "nenek-nenek juga tahu " SBY dan AHY adalah bapak dan anak.

Tapi sebagian pihak tadi belum tentu tahu bahwa SBY dan AHY disalahkan atau dituding sebagai penyebab kekalahan Prabowo-Sandi pada Pilpres 2019 lalu. Hal ini dikatakan oleh Andi Arief. 

Beberapa waktu lalu Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief ini sempat dihebohkan dan diduga terlibat kasus narkoba. 

Di kamar hotelnya didapat seorang perempuan dan juga ditemukan barang bukti, antara lain kondom, tapi hingga kini publik tidak tahu ukurannya, apakah kecil (small), sedang (reguler), atau besar (large).

Andi Arief heran, mengapa SBY dan AHY serta Partai Demokrat disalahkan atau dijadikan kambing hitam atas kekalahan Prabowo-Sandi pada Pilpres 2019, padahal mereka tidak dilibatkan dalam deklarasi pada 9 Agustus 2018 lalu hanya karena meminta Prabowo jangan menjadikan Sandi sebagai cawapres. 

"Pasangan 02 deklarasi capres-cawapres tanpa melibatkan Partai Demokrat, SBY, dan AHY. Artinya, merasa kuat dan punya perhitungan sendiri untuk menang. Dalam kenyataannya kalah, terpuruk, malah menyalahkan Partai Demokrat, SBY dan AHY. Ngambek pada kekuatan yang tidak dilibatkan," kata Andi Arief (detik.com).

Mudah diperkirakan pernyataan Andi Arief tadi akan mengundang reaksi tidak senang dari para politikus di kubu 02, selain politikus Partai Demokrat tentunya. 

Wasekjen Partai Demokrat tadi pun menerima cukup banyak tudingan, antara lain Andi Arief sekadar cari sensasi saja, tapi dari sekian banyak tudingan yang ada, tak satupun yang mengatakan barang bukti kondom di atas tadi ukurannya adalah s (small).

Bisa dimaklumi, karena tidak ada hubungannya dengan tudingan SBY dan AHY yang disalahkan atau dijadikan kambing hitam atas kekalahan Prabowo-Sandi pada Pilpres 2019 lalu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline