Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin disarankan mundur sekarang juga agar memudahkan proses kasus dugaan suap yang melibatkan Romahurmuziy.
Tante Miyabi mengikuti berita tentang kasus dugaan suap atau jual beli jabatan di kementerian agama yang melibatkan Romahurmuziy yang kini statusnya sudah dinaikkan menjadi tersangka oleh KPK.
Tante Miyabi pun tahu dari berita yang ada di media, ketika KPK melakukan penggeledahan di kantor menteri agama ditemukan uang ratusan juta rupiah, tepatnya Rp 180.000.000,- dan USD 30.000,-.
Tentu saja Tante Miyabi prihatin dengan adanya kasus dugaan suap ini, dan dapat memaklumi jika ada politikus yang meminta atau menyarankan agar Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin mundur dari jabatannya sekarang juga.
Siapa politikus yang meminta menteri agama mundur tadi? Dia adalah politikus Partai Gerindra yang namanya sudah tidak asing lagi, karena sering masuk berita atau diberitakan media, yaitu Fadli Zon.
"Saya kira ini sangat memprihatinkan ya, kalau di luar negeri menterinya sudah mundur ya. Lebih bagus begitu," kata Fadli Zon di sini.
Menteri agama disarankan mundur karena ditemukan uang ratusan juta rupiah saat KPK melakukan penggeledahan di kantornya, tapi menurut Waketum PPP Arwani Thomafi, uang tersebut tidak ada kaitannya dengan kasus yang sedang menimpa Romahurmuziy.
Alasannya menurut informasi yang diterimanya uang itu uang honor menteri agama melakukan kunjungan ke sana ke mari, sebagai pembicara narasumber.
Entah masuk akal atau tidak alasan Waketum PPP Arwani Thomafi tadi, sila simak saja videonya di bawah ini:
Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin disarankan atau diminta mundur sekarang juga oleh politikus Partai Gerindra, Fadli Zon.
Tante Miyabi sama sekali tidak kaget, apalagi sampai tertawa ngakak terbahak-bahak hingga guling-guling di ubin atas saran politikus Partai gerindra itu, tapi ada pernyataan Fadli Zon yang membuat keningnya berkerut.