Lihat ke Halaman Asli

Lohmenz Neinjelen

Bola Itu Bundar, Bukan Peang

Everybody Cries and Everybody Hurts Sometimes

Diperbarui: 11 Desember 2018   21:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar: pixabay.com

Kembali sebuah lagu malam hadir ke hadapan Anda. 

Maksudnya lagu malam tadi adalah lagu yang lebih nikmat didengarkan ketika keadaan di sekitar kita sudah sunyi dan sepi, dikuasai oleh kegelapan malam.

Lirik lagu ini cukup menyentuh, dan dinyanyikan oleh R.E.M, sebuah kelompok musik rock alternatif yang didirikan pada awal tahun 1980- an di Athens, Georgia, AS oleh Bill Berry (drummer), Peter Buck (gitaris), Mike Mills (bassis) dan Michael Stipe (vokalis).

Lagu Everybody Hurts diterbitkan dalam album Automatic for The People (1992), kemudian menjadi single pada 1993. Sebagian besar lagu ini hasil karya Bill Berry.

Bill Berry ingin menyentuh orang-orang yang merasa hidupnya sudah tidak memiliki harapan lagi, dan menghimbau supaya jangan bunuh diri. 

Sang drummer, Bill Berry akhirnya memutuskan keluar dari grup pada 1997 karena ingin menjadi petani.

Michael Stipe, sang vokalis menyanyikan lagu Everybody Hurts ini dengan sepenuh jiwa, sebab ia tak ingin kehilangan pesan yang ada di dalam lagu tersebut.

Ia pun sampai tak percaya dengan suaranya sendiri ada di dalam lagu itu setelah usai melakukan rekaman.

Michael Stipe adalah bapak wali dari Frances Bean Cobain, anak satu-satunya dari pasangan musisi Kurt Cobain (Nirvana) dan Courtney Love.

Kurt Cobain sendiri mati bunuh diri pada 6 April 1994 di Seattle, Amerika Serikat dalam usia yang masih relatif muda, yaitu 27 tahun.

Sila simak saja lagu anti bunuh diri ciptaan Bill Berry dari R.E.M yang berjudul Everybody Hurts.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline