Lihat ke Halaman Asli

Lohmenz Neinjelen

Bola Itu Bundar, Bukan Peang

Dua Koalisi yang Diisi dengan "Politikus Sampah"

Diperbarui: 23 Agustus 2018   03:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber gambar: nusantara.news

Dua koalisi di Pilpres 2019, yaitu Koalisi Jokowi dan Koalisi Prabowo ternyata di dalamnya ada "politikus sampah".

Maksudnya "politikus sampah" di sini adalah politikus itu "nyampah" di media lewat pernyataan-pernyataan yang kurang bermutu, sekaligus menunjukkan secara langsung atau tidak langsung kualitas "politikus sampah" itu memprihatinkan atau cenderung kurang cerdas.

Padahal jabatannya di parpol masing-masing cukup tinggi, tapi mengapa "politikus sampah" yang kurang cerdas itu bisa menduduki jabatan yang cukup tinggi dan prestisius di parpolnya?

Apakah Sumber Daya Manusia-nya terbatas? Atau bisa menduduki jabatan prestisius tadi karena unsur like and dislike, kong kali kong, atau ada faktor lainnya?

Sejak usai pemilihan cawapres di Koalisi Jokowi dan Koalisi Prabowo yang cukup kontroversial itu, ada saja politikus dari kedua koalisi ini "nyampah" di media dengan mengangkat masalah sepele atau soal ecek-ecek dijadikan isu hangat dan dibiarkan berkembang.

*Selengkapnya bisa disimak pada video slide di bawah ini:

Artikel sebelumnya:




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline