Lihat ke Halaman Asli

Fahri Hamzah vs PDIP dan Jokowi

Diperbarui: 24 Juni 2015   00:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Suara PDIP melejit. Jokowi menjadi katrolnya. Pencitraan bisa dibilang berhasil. Namun bukan tanpa rintangan. Fakta-fakta terus dikuak. PDIP dan Megawati ternyata menyimpan dosa.

Masyarakat terus diingatkan. Bangsa ini pernah dipimpin seorang perempuan selama dua tahun, namun banyak sekali catatan buruk yang ditoreh. Fahri Hamzah, politikus PKS, termasuk yang getol mengungkap.

Semua sudah tahu sebenarnya apa saja yang dilakukan Megawati. Namun mungkin publik terlena, karena ada Jokowi yang kini dianggap nabi. Padahal pada Jokowi pun melekat banyak cela.

Sejauh ini PDIP belum menjawab catatan-catatan yang diungkapkan Fahri melalui Twitter. Mungkin tak tahu harus menjawab apa. Maklum, dosa-dosa itu benar adanya. Padahal saya sebenarnya termasuk yang tak simpatik pada Fahri ketika dia melontarkan gagasan membubarkan KPK. Namun kali ini, saya membenarkan dia.

Apa saja dosa-dosa Megawati dan PDIP itu? Silakan cek link ini: Link

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline