Lihat ke Halaman Asli

Ajinatha

TERVERIFIKASI

Professional

Bencana bagi Rakyat, Berkah bagi Wakil Rakyat...

Diperbarui: 24 Juni 2015   02:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

[caption id="" align="aligncenter" width="450" caption="atribut partai yang melanggar peraturan yg dicopot Petugas tramtib"][/caption] Dimana pun lokasi bencana sekarang ini sudah disesaki atribut Partai Politik, baik bendera berlambang partai, maupun foto Caleg 2014, bahkan kemasan sembako bantuan pun dilebeli dengan lambang partai dan foto Caleg 2014. Inilah fenomena bencana di tahun politik, tidak pun ditahun politik sudah demikian keadaannya apalagi di tahun politik. Agak ironi rasanya bencana bagi rakyat menjadi berkah bagi wakil rakyat, karena bencana tersebut dijadikan momentum bagi politisi untuk dagang politik dalam rangka menjaring suara untuk Pemilu 2014, terlepas dari apa yang dilakukan secara ikhlas atau tidak. Sejatinya kalau betul-betul ingin berbuat kebaikan, alangkah baiknya semua atribut kepartaian tidak dilibatkan, tidak menggunakan Jaket Partai, dan tidak membentangkan segala atribut partai dalam bentuk posko bantuan. Bukankah berbuat kebaikan itu agar menjadi amal, dilakukan tanpa ada pamrih dan tendensi apa pun, semua dilakukan semata untuk mengharapkan Ridho Allah Swt, dan memang atas dasar keinginan bukanlah kepentingan. Adanya atribut partai ditengah bencana memanglah sangat diluar kepatutan, harusnya politisi yang terdidik dan berpendidikan lebih tahu memantaskan apa yang pantas dilakukan dan apa yang tidak pantas, bukan malah memanfaatkan semua kesempatan untuk kepentingan politik, dan mempertontonkan kebaikan hanya untuk memcari perhatian. Bisa dibayangkan kalau berbagai bencana tersebut tidak terjadi ditahun politik, apakah akan seramai itu atribut partai di area bencana, apakah akan banyak politisi yang menyambangi posko-posko pengungsi, atau jangan-jangan mereka tidak peduli sama sekali. Tidak bisa dibantah lagi, kalau semua bantuan ada maksud dan tujuan, tidak bisa dipungkiri lagi, semua politisi yang terjun membantu dengan membawa segala bentuk atribut partai, adalah demi untuk mencari perhatian dan simpati. Belajarlah untuk berempati dengan penuh keihklasan dan ketulusan, tanpa ada berbagai kepentingan, jangan jadikan bencana untuk mencari keuntungan, dan jangan jadikan rakyat korban sebagai bancakan. Sumber foto : Portalkbr.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline