Lihat ke Halaman Asli

Junaedi Malik Ibrahim

Penulis pemula

Penerus Jokowi 2024

Diperbarui: 18 April 2022   08:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Luhut dan Jokowi

Tanggal 11 April kemarin , menjadi suatu tonggak sejarah perlawanan mahasiswa dan elemen masyarakat terhadap Oligarki kekuasaan yang mana dikuasai oleh elit elit politik yang berada di pemerintahan, parlemen dan partai politik . Dimana hampir seluruh mahasiswa di perbagai penjuru tanah air turun kejalan untuk menyuarakan keprihatinan akan masalah bangsa dan kondisi masyarakat saat ini . 

Saya sebagai generasi tengah menjelang tua memahami itu sebagai bentuk apresiasi terhadap ketidak mampuan pemerintah dalam mengetaskan masalah-masalah yang ada seperti misalnya minyak goreng , kacang kedelai , BBM non subsidi , kenaikan PPN 11 % dan lain lain. Tapi yang menjadi sorot utama adalah Protes akan perpanjangan masa jabatan presiden hingga 3 periode. Dan saya sangat setuju dengan demo untuk menentang perpanjangan masa jabatan presiden , sedangkan demo demo sebelumnya saya tidak sejalan dengan para mahasiswa  seperti UU Cipta kerja dan UU KPK yang mana saya lebih pro kepada pemerintah . 

Menyikapi demo yang kemarin terutama tentang penolakan perpanjangan masa jabatan Presiden saya sedikit memiliki gagasan kedepan demi menengahi permasalahan yang ada . ( Semoga ini bisa dibaca oleh mahasiswa dan juga para politisi bangsa ini )

Menentukan pengganti dan penerus Jokowi 

Jokowi di masa pemerintahan 1,5 x ini sudah membawa indonesia ke level pembangunan yang mana hampir merata di seluruh indonesia dan lebih masiv dengan mengandalkan BUMN sebagai pioner dalam melaksanakann banyak sekali PSN dari jalan ,jembatan , bendungan , pelabuhan , bandara  hingga pabrik2 smelter dan pembangkit listrik di seluruh indonesia. 

Saya sebagai rakyat memang belum bisa merasakan semua dampak pembangunan yang ada akan tetapi harapan itu mulai terbuka akan keinginan saya untuk kemajuan bangsa ini . Seperti negara negara maju lainnya infrastruktur adalah fasilitas utama demi kemajuan suatu bangsa . ini terlihat di China, Jepang , Korea dan negara-negara maju lainnya . 

Itulah di pundak jokowi saya seolah memiliki harapan baru demi kemajuan bangsa ini yang mana harus dilakukan pembangunan disegala bidang . Dulu Suharto dengan Repelitanya memiliki program yang berkesinambungan sehingga sempat swasembada beras walau hanya beberapa tahun . Dan saat ini sudah 3 tahun kita tidak mengimpor beras dan saya membeli beras dipasar masih dengan harga yang cukup murah yakni Rp. 8.500,- perliter dengan kualitas sedang. 

Dan saya senang karena harga beras masih stabil dan saya saya harapkan kedepan demikian adanya . Jaman Jokowi dimana saya melihat bendungan masiv di buat dan juga banyak tempat dibangun banyak food estate yang mana kita memiliki harapan indonesia bisa memiliki ketahanan pangan kedepan . Inilah yang saya akui Jokowi sudah bisa meletakkan pondasi pembangunan bagi bangsa ini sehingga bisa menjadi negara maju kedepan. 

Lalu pertanyaannya siapakah kira-kira yang bisa menjadi sosok pengganti jokowi kedepan ? . Ini menjadi pertanyaan besar sehingga timbul kegamangan kedepan yang mana kira-kira apa bisa penerusnya akan menjadi mewujudkan ambisi jokowi dan rakyat indonesia untuk menjadikan Indonesia sebagai negara maju ? Banyak faktor dan alasan yang tepat tanpa harus melihat unsur kecintaan atau kebencian terhadap seseorang atau tokoh . 

Dan sepertinya ini adalah memang sesuatu yang hal yang bisa diperdebatkan , maka menurut saya sosok pengganti Jokowi adalah bapak Luhut Binsar Panjaitan. Mungkin orang akan berpikir saya ada kepentingan pribadi dan memiliki keuntungan dengan menyebut nama beliau sebagai penerus Jokowi. Tentu ini bisa saya jelaskan dan gambarkan sesuai pemikiran saya sebagai orang yang peduli dengan kemajuan bangsa ini .

Ada beberapa alasan saya bisa kemukakan disini dan akan tetap bisa menjadi bahan perdebatan 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline