Tarian Indonesia Mendunia?

Sangat penting untuk melanjutkan dan melestarikan budaya tari daerah. Budaya tari daerah merupakan bagian integral dari identitas suatu masyarakat atau bangsa. Berikut adalah beberapa alasan mengapa melanjutkan budaya tari daerah penting:

1. Pemertahanan Warisan Budaya: Tari daerah merupakan warisan budaya yang telah diturunkan dari generasi ke generasi. Dengan melanjutkan tradisi tarian daerah, kita dapat mempertahankan dan melestarikan kekayaan budaya yang unik dan beragam.
2. Identitas dan Jati Diri: Budaya tari daerah mencerminkan identitas dan jati diri suatu masyarakat atau bangsa. Melalui tarian daerah, kita dapat mempelajari dan memahami lebih dalam tentang sejarah, nilai-nilai, dan kepercayaan yang melandasi budaya kita.
3. Pendidikan dan Pembentukan Karakter: Tarian daerah dapat menjadi sarana pendidikan yang efektif. Dalam proses mempelajari dan menampilkan tarian daerah, kita dapat mengembangkan keterampilan motorik, koordinasi, kedisiplinan, kerja sama tim, dan rasa percaya diri. Hal ini dapat membentuk karakter dan mengembangkan potensi individu.
4. Promosi Pariwisata: Tarian daerah memiliki daya tarik wisata yang tinggi. Dengan mempertahankan dan mengembangkan budaya tari daerah, kita dapat mempromosikan pariwisata lokal dan menarik wisatawan untuk mengunjungi daerah tersebut, yang pada gilirannya dapat memberikan dampak positif terhadap ekonomi dan pembangunan lokal.
5. Ekspresi Kreativitas dan Ekspresi Diri: Tarian daerah juga menjadi sarana untuk mengekspresikan kreativitas dan ekspresi diri. Melalui gerakan, kostum, musik, dan ekspresi emosi, penari dapat menyalurkan ide, perasaan, dan cerita yang mendalam.
6. Penghormatan dan Penghargaan: Dengan melanjutkan budaya tari daerah, kita menghormati dan menghargai para leluhur kita yang telah menciptakan

Beberapa tarian Indonesia telah mendapatkan pengakuan dan popularitas di tingkat internasional. Berikut adalah beberapa tarian Indonesia yang dikenal secara global:

• Tari Kecak: Tari Kecak dari Bali telah mendunia dan sering dipentaskan di berbagai negara. Pertunjukan tari ini yang melibatkan banyak penari pria yang duduk melingkar dan menghasilkan suara "cak" yang khas, menarik minat wisatawan dan penonton dari seluruh dunia.
• Tari Pendet: Tari Pendet juga merupakan salah satu tarian Bali yang telah dikenal secara internasional. Keindahan gerakan penari wanita yang memegang baki berisi bunga dan melemparkan kelopak bunga ke udara, membuat tari ini sering menjadi atraksi dalam pertunjukan budaya di berbagai negara.
• Tari Saman: Tari Saman dari Aceh telah meraih popularitas internasional. Tarian ini menggabungkan gerakan cepat dan ritmis dengan paduan suara yang disertai tepuk tangan. Keunikan dan kekompakan penari dalam tari Saman telah membuatnya sering diundang untuk tampil di berbagai acara internasional.
• Tari Barong: Tari Barong adalah tarian tradisional dari Bali yang menceritakan pertempuran antara kebaikan (Barong) dan kejahatan (Rangda). Tarian ini telah menjadi daya tarik wisatawan internasional yang tertarik dengan kekayaan budaya Bali.
• Tari Topeng: Tari Topeng adalah tarian masker yang berasal dari Jawa, khususnya dari daerah Cirebon. Tari ini telah diakui secara internasional karena keindahan dan ekspresi penarinya yang menggunakan berbagai macam topeng.
• Tari Ondel-Ondel: Tari Ondel-Ondel adalah tarian rakyat tradisional dari Betawi, Jakarta. Penampilan boneka raksasa yang diarak dan ditari oleh para penari telah mendapatkan perhatian internasional dalam acara festival dan pameran seni budaya.

Tarian-tarian ini telah menarik minat dunia dengan keindahan gerakan, simbolisme budaya, dan keunikan khas Indonesia. Keberadaan mereka dalam pertunjukan budaya di berbagai negara telah memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia kepada penonton global.

Dan berikut adalah beberapa prestasi tarian local yang berprestasi di manca dunia :

• Tari Saman : ditetapkan UNESCO sebagai "reprensentative list of the intangible cultural heritage of humanity" pada tahun 2011
• Tari Kecak : dijadikan salah satu kurikulum bagi mahasiswa Victorian Collage of Arts, di Universitas Melbourne, Australia.
• Tari Reog : pernah berkesempatan tampil di Los Angels, Spanyol, Rusia, dan masih banyak lagi.
• Tari Piring : Medali emas pada kejuaraan World Cup of Folklore pada tahun 2018
•