Ungaran (7/8/21). Telah lebih dari 1 tahun sudah pandemi COVID-19 melanda Indonesia. Penyebaran virus yang belum terkendali. Berbagai kebijakan telah diambil oleh pemerintah, tapi agaknya hal tersebut belum cukup efektif untuk menurunkan angka penyebaran pandemi COVID-19 ini.
Pandemi Covid-19 sangat berdampak bagi semua lapisan masyarakat di seluruh aspek kehidupan, mulai dari kesehatan, industri kerja, pendidikan, sosial ekonomi, politik, pariwisata, dsb. Dampak-dampak tersebut dirasakan sekali oleh masyarakat di semua kalangan usia, banyak hambatan dan kendala di kondisi serba terbatas seperti sekarang. Tak terkecuali para santri di Pondok Zamzam Al-Hazim yang berada di Desa Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur.
Situasi-situasi yang terjadi di tengah pandemi COVID-19 ini dapat menimbulkan tekanan-tekanan yang apabila tidak diatasi dapat berpotensi mengancam kesehatan mental anak-anak dan remaja secara signifikan terkait dengan berbagai efek psikologis yang merugikan, seperti tingkat stres, ketakutan, kecemasan, dan berbagai efek psikologis negatif lainnya.
Sejalan dengan hal tersebut, Sebagai bentuk kegiatan pengabdian, mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro di Kelurahan Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, berinisiatif untuk membuat psikoedukasi mengenai pentingnya menjaga kesehatan mental selama Pandemi COVID-19.
Pemberian materi psikoedukasi tersebut dilakukan dengan menerapkan secara ketat protokol Kesehatan 5M dan dihadiri hanya beberapa santri saja, menggunakan hand sanitizer terlebih dahulu dan membagikan masker tambahan untuk dipakai sebagai double masker, serta dipastikan mahasiswa yang melaksanakan KKN dalam kondisi sehat juga para santri pun demikian. Materi yang diberikan saat sosialisasi berupa pengenalan pengenalan mengenai apa itu kesehatan mental, dan kegiatan yang dapat dilakukan di rumah untuk tetap menjaga kesehatan mental.
Program ini dirancang untuk menjawab permasalahan mengenai kesehatan mental di tengah pandemi dan new normal. Kurangnya pemahaman mengenai kesehatan mental terutama di masa pandemi covid-19 ini sangatlah perlu diperhatikan. Sehingga penting bagi para santri untuk memahami dan aware terhadap kesehatan mental bagi dirinya sendiri terutama di tengah masa Pandemi Covid-19.
Salam Sehat Mental!
Penulis: Aji Arya Sanjaya