Lihat ke Halaman Asli

Masjid Ground Zero Dilengkapi Kolam Renang dan Fitnes

Diperbarui: 26 Juni 2015   12:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

MASJID GROUND ZERO DILENGKAPI KOLAM RENANG DAN FITNES

[caption id="attachment_278883" align="alignleft" width="259" caption="google"][/caption]

Masih ingat tentang rencana pembangunan gedung Islamic center didekat tempat tragedy 11 September? Ya… Masjid Ground Zero namanya.

Syarif Jamal, pemilik ide pembanguanan masjid Ground Zero di Manhattan New York mengatakan bahwa masjid yang akan dibangunnya nanti akan dilengkapi dengan fasilitas kolam renang, fitness club, perpustakaan dan tempat wisata kuliner.

Pernyataan tersebut diungkapkan syarif dalam rangka meredam pro kontra akan rencana pembangunan gedung Islamic centre di dekat tempat tragedy 11 September.

Hal ini juga merupakan reaksi atas kegagalan yang dialami cordoba centre selaku penanggung jawab pelaksanaan proyek pembanguan gedung tersebut dalam berbagai acara dialog, baik informatika, politik atau perundang-undangan.

Kegeraman Syarif juga ia perlihatkan ketika diwawancarai oleh perwakilan Asosiasi pers. Ia menjelaskan bahwa Cordoba centre merupakan pengejawantahan dari pemikiran kontemporer akan aplikasi agama dalam kehidupan masa kini, baik dari Kristen, Islam atau Yahudi. Dengan tegas ia mengatakan bahwa orang-orang yang kontra dengan ide pembanguan Islamic center ini mungkin menyangka bahwa gedung yang akan ia bangun nanti akan mempunyai menara dan kubah, sebuah banguanan yang terasa sangat asing dalam pandangan penduduk Manhattan. Ini tidak benar sama sekali. Karena gedung yang akan ia bangun adalah sebuah gedung yang selaras dengan bentuk-bentuk bangunan di sekitarnya. Bentuknya indah, menarik, bearsitektur menawan dan mungkin malah bisa dikatakan bergaya sekuler dalam tanda kutip. Gedung ini tidak akan menampakan syiar-syiar islam.

Dalam rencananya, gedung ini akan dibangun setinggi 16 lantai dengan Cuma dua lantai yang akan dijadikan masjid dan pada salah satu lantai tertinggi akan dibangun prasasti bagi korban tragedy 11 September sehingga memungkinkan pemeluk kristiani dan yahudi dapat bebas mengunjunginya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline