Dalam senja, menuju malam gulita
Ukiran cinta tinggal cerita
Luka-luka tak seberapa, dalam cinta
Di sambut dengan tangisan luar biasa.. .
Birunya luka, kukuhkan jiwa yang merana
Menyuburkan kesendirian, diterpa kehampaan
Berjuta lagu cinta, telah kita cipta
Hilang, musnah dalam kegelapan jiwa.. .
Rembulan malam tak memancarkan sinarnya
Berjuta bintang, bepergian entah ke mana.. .
Sinaran harapan tak lagi ada
Merana dalam gulita, pesta air mata.. .
Bodohnya memupuk luka
Bagaikan hari esok telah tiada
Siram-siramilah pada tiap harinya
Subur-suburlah pesakitan dalam jiwa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H