Lihat ke Halaman Asli

Aji Prasanto

Bujangan

Nanti: Waktu adalah Perias Rupa

Diperbarui: 15 Oktober 2022   11:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Payung Teduh "Nanti" (Youtube/ Payung Teduh Official) 

Musik yang menyejukan dibarengi dengan lantunan lirik lagu yang khas dan penuh makna menjadi karakter kuat yang dimiliki oleh sebuah band bentukan akhir 2007 ini, Payung Teduh merupakan sebuah band alternatif/indie  dengan aliran musik fusi antara folk, keroncong, dan jazz. Dengan keluarnya vokalis mereka, Mohammad Istiqamah Djammad atau yang lebih dikenal Is, tidak menjadikan Payung Teduh menjadi hilang arah. Single dengan judul "Nanti", memperlihatkan bahwa mereka tetap berkarya serta menunjukan eksistensinya di blantika musik tanah air.

Single yang dirilis pada tahun 2019 ini, memberikan makna tersendiri. Menjadi lagu yang cukup membuat hati bergejolak yang mana dalam lagu tersebut menyuguhkan lirik yang sangat puitis dibarengi dengan makna yang mendalam. Lirik lagu tersebut dapat kita lihat seperti di bawah ini...

Matahari tertutup hujan

Bukan berarti tak bersinar

Membasuhi tanah tangisnya

Lara pun tersapu

***

Aku pernah melihat

Padang rumput yang tak berkupu-kupu

Kuncup bunga menanti

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline