ketika semua orang menginginkan untuk menujukan strara kehidupan nya
entah itu dengan sebutan yang diberikan sejak lahir
ataupun keinginan untuk menjadikan sebuah nama rekayasa dalam tahta kerajaan
sehingga dalam status sosialnya dihargai dan dihormati
oleh orang yang mendengar namanya.
tak perlu menunjukan keberadaan harta dan silsilah dalam keluarga
demi sebuah tepuk tangan dan pujian.
cukuplah dengan niat yang baik dari sebuah ketulusan dan kesederhanaan
dalam bermasyarakat yang damai dan rukun dari setiap golongan
itu cukup menunjukkan bahwa dirinya adalah manusia yang segan akan pujian.
dari sudut mana pun orang mendengar dan menilai dari kebaikan
dan kesopan santunan dalam bermasyarakat yang cerdas.
jangan terlalu berlebihan bangga untuk nama dari sebuah bangsawan,
ketika nama mu tidak sesuai dengan perilaku baik mu.
jangan terlalu berlebihan bangga untuk gelar yang kau capai,
entah kebanyakan orang yang bersusah payah mendapatkannya, namun setelah diraih memanfaatkan dengan sesuatu yang bernilai negatif.
banggalah ketika nama mu menjadi panutan dengan kesederhanaan dan perjuangan yang tulus.
banggalah dengan gelar yang pasti semua orang akan menyandangnya ketika
waktunya telah tiba dan kau telah mempersiapkan dengan baik
pasti akan di kenang
ketika kau telah menyandang bergelar almarhum/mah yang melekat
di akhir nama mu itu pasti.
ajhir. 28.04.11 -03.00 am- balikpapan
visit on http://ajhirsaputra.blogspot.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H