Lihat ke Halaman Asli

AJENG SRI SUHARTANTI

Mahasiswa S1 Ilmu Kesehatan Masyarakat

Mahasiswa KKN UM Membantu Mendampingi dalam Pelaksanaan Posyandu Lansia Rutin Desa Padusan

Diperbarui: 15 Desember 2022   01:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Kesehatan lansia adalah salah satu aspek kesehatan yang sangat diperhatikan di Desa Padusan. Tidak dapat dipungkiri bahwa jumlah lansia yang ada di Desa Padusan cukup banyak dan perlu dilakukan control kesehatan seperti pengecekaan berat badan, control gula darah,a control asam urat, kontrok tekanan dari, konstrol gizi, dan lain sebagainya. Sebagai upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah desa, disediakan PONKESDES yang merupakan fasilitas kesehatan di Desa Padusan. Salah satu program bulanan yang ada di PONKESDES ini adalah penyelenggaraan posyandu lansia. Kegiatan ini dilaksanakan setiap hari selasa di minggu pertama setiap bulannya. Dalam proses pelaksanaannya, kader-kader lansia akan melakuakn penimbangan berat badan dan mengukur tinggi badan setiap lansia. Selanjutnya dengan bantuan dari bidan desa, para lansia akan mendapatkan konsultasi kesehatan dan obat berupa vitamin serta beberapa obat pendamping lain secara gratis.

dokpri

Lansia yang ada di Desa Padusan dapat digolongkan sebagai lansia yang sehat, karena tidak sedikit yang diantara mereka masih sangat aktif dalam melakuakn kegiatan seperti bertani, bedagang, dan lain sebagainya. Selain itu, menurut kader lansia, Ibu Sri seluruh lansia di Desa Padusan sangat bersemangat dalam mengikuti seluruh program yang ada di posyandu lansia karena mereka paham bahwa kesehatan menjadi hal sangat serius diusai lansia, sehingga jumlah orang tidak menjadi maslaah, karena setiap lansia akan terkontrol dengan baik permaslahan kesehatannya setiap bulan, Beberapa jenis penyakit yang banyak dimiliki lansia Desa Padusan adalah Diabetes, Darah Tinggi, dan Darah Rendah.

dokpri

Pada proses pelaksanaan KKN MD UM, mahasiswa yang bertugas yakni Ajeng Sri Suhartanti, Ahmad Fadil Al-Fatin, Huriyah Ar-rohmah, Amanda Widya Putri, Firdha Rizki Nurulita, Afi Rizqi Zakaria, Redio Aulia Ahsani, Martha Vena Kusuma Wardani, dan Fariza Eky Putri Rahmadita melakukan pendampingan kegiatan posyandu lain sia. Hal ini dilakukan untuk mendukung dan berpartisipasi dalam mewujudkan lansia sehat di Desa Padusan. Mahasiswa KKN MD UM membantu dalam proses pencatatan control berat badan dan tinggi badan, memabntu tugas kader lansia dan bidan desa. Selain itu, seluruh mahasiswa juga beraptisipasi aktif dalam membantu lansia untuk melakuakn proses pengecekan kesehatan. Langkah-langkah kecil ini kemudian menjadi sebuah ide dan gagasan baru bagi mahasiswa untuk menambah wawasan lansia mengenai kesehatan dengan merancang program kelas lansia.

Sebagai desa wisata, Desa Padusan pasti membutuhkan warga yangs ehat dan sejahtera, sehingga penting memebrikan perhatian lebih pada bidang kesehatan khususnya pada kelompok usia lansia untuk menjaga harapan hidup tetap tinggi dan baik, sehingga keberlangsungan perkemabngan desa akan terus berlanjut, Maka, diharapkan dengan keterlibatan Mahasiswa KKN MD UM ini dapat membantu dan memberikan dampak yang positif pagi peningkatan mutu kesehatan dan kesejahteraan lansia di Desa Padusan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline