Persija Jakarta butuh satu gol kemenangan untuk memastikan diri lolos ke Final Piala AFC Zona ASEAN. Satu gol itu bukan hanya untuk Pemain dan Official Persija serta Jakmania, satu gol itu sejatinya dipersembahkan untuk Indonesia yang tengah dirundung duka.
Persija Jakarta akan menjalani laga hidup mati kontra Home United dalam lanjutan Semi Final Piala AFC Zona ASEAN yang bakal di gelar di Stadion Gelora Utama Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (15/5).
Jakmania dan Pecinta Sepakbola nasional tentu berharap tuah SUGBK yang dikenal 'angker' untuk tim lawan.
Meski dalam lanjutan liga 1 pekan ke-8 tuah itu sirna oleh pesona Madura United - yang menumbangkan Simic dan Kolega dua gol tanpa balas -- Semua tetap berharap Persija mampu menyingkirkan The Protectors.
Absennya Jaimerson Xavier, Rezaldi Hehanusa dan kiper nomor satu Timnas, Andritany Ardhyasa disinyalir menjadi salahsatu penyebab gagalnya Macan Kemayoran menaklukan Zah Rahan dan Kolega. Tentu selain soal strategi Cugurra yang tak menurunkan trio lini depan Ramdani, Riko dan Simic sejak awal.
Pertimbangannya jelas, Teco memilih laga kontra Home United sebagai prioritas.
Satu Gol untuk Indonesia
Macan Kemayoran butuh satu gol kemenangan untuk mencetak rekor lolos ke final zona ASEAN. Pasalnya pada leg pertama, armada Teco Cugurra takluk 3-2 di Singapura.
Meski tumbang, peluang wakil Indonesia itu sejatinya masih ada. Syaratnya Simic dan kolega main habis-habisan, menekan sejak awal dan berburu gol kemenangan.
Laga-laga mengagumkan Macan Kemayoran seperti saat menumbangkan Bali United di final Piala Presiden atau saat membantai klub elit Malaysia, Johor Darul Takzim patut dihadirkan kembali.
Simic yang puasa gol di beberapa game juga mesti 'berbuka' di laga kontra Home United. Pasalnya Riko, Novri dan Ramdani Lestaluhu serta pemain nasional Nepal Rohid Chand masih 'istiqomah' memberi umpan-umpan ciamik untuk striker asal Kroasia itu.