Lihat ke Halaman Asli

Pemuja 99 Nama-Mu

Diperbarui: 3 Februari 2022   19:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pada siur angin yang membelai di sepinya malam, 

Aku bersimpuh mengagumi 99 nama-Mu sang Khaliq pencipta alam. 

Di hening yang menari bersama gelap tanpa pelita, 

Aku mentasbihkan-Mu, wahai An-Nur yang memberi kami cahaya. 

Tanpa-Mu, raga hanyalah kosong tanpa isi. 

Tanpa-Mu... pada siapa hamba berkeluh isi hati? 

Engkau-lah rahman dan rahim; 

Tak berbatas Engkau mengasihi. 

oleh: Oktavia Ningrum

Malang, 07 Desember 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline