Lihat ke Halaman Asli

Aisyiah WidiastutiSPdMPd

Guru/CGP angkatan 4 Kab Temanggung/SMA Negeri 1 Pringsurat

Pengelolaan Program Berdampak pada Murid

Diperbarui: 9 Juli 2022   23:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Aksi Nyata Modul 3.3. Pendidikan CGP Angkatan 4

Penanaman Seribu Limer  (lidah Mertua/sanseviera)

 Hempas Polusi dan Radiasi

 

  • FACT (PERISTIWA)

Latar belakang

SMA Negeri 1 Pringsurat adalah sebuah sekolah yang berada didaerah pedesaan merupakan SMA Negeri termuda yang berada di kabupaten Temanggung.  SMA Negeri 1 Pringsurat sebagai sebuah komunitas memiliki aset-aset  yang menjadi sumber daya sekolah, salah satunya adalah modal lingkungan/ alam yaitu lahan sekitar sekolah yang cukup luas. 

Pemanfaatan lahan yang optimal diharapkan dapat menjadi laboratorium alam dan juga sebagai tempat praktik langsung siswa sehingga mendukung proses pembelajaran menjadi pembelajaran yang bermakna. 

Selain itu karena letak sekolah didaerah industri (sekitar pabrik kayu) juga mempunyai tujuan untuk mengurangi dampak polusi udara maka pengelolaan lahan kosong dengan penanaman tanaman hijau diharapkan mampu memberikan kontribusi yang positif.

Tanaman hias selain memberikan keindahan juga dapat menjadi salah satu solusi untuk mengatasi pencemaran udara. Menurut Yuningsih (2014) Salah satu tanaman yang mempunyai potensi menurunkan kadar karbonmonoksida dan dan timbale untuk mencegah pencemaran udara adalah sansevieria atau lebih dikenal dengan lidah mertua. 

Riset lainnya menyatakan menyimpulkan bahwa 5 helai daun sansevieria dewasa mampu menyerap dan membersihkan 100 m2   ruangan dari berbagai jenis polutan (Novik,2013)

Tujuan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline