Lihat ke Halaman Asli

Pembelajaran Al-Qur'an Hadis Berbasis Literasi di Kelas XII D MAN 3 Bantul, Menafsirkan Ayat-Ayat Melestarikan Lingkungan

Diperbarui: 3 September 2024   09:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Doc: Pribadi

Bantul (MAN 3 Bantul) --- Pembelajaran Al-Qur'an dan Hadis di MAN 3 Bantul pada Selasa pagi (3/9/2024) menghadirkan pendekatan baru yang mengintegrasikan literasi dengan studi keagamaan. Dalam kegiatan terbarunya, kelas XII D dibimbing oleh Ibu Aisyah Nur Amalia, S.Pd., M.A., melakukan kegiatan menafsirkan ayat-ayat Al-Qur'an yang berkaitan dengan pelestarian lingkungan.

Kegiatan ini berfokus pada tiga surah Al-Qur'an, yaitu QS. Ar-Rum; 41-42, QS. Al-A'raf; 56-58, dan QS. Shaad; 27. Para siswa diminta untuk mencari tafsir dari ayat-ayat tersebut menggunakan kitab-kitab tafsir yang tersedia di Perpustakaan Ulil Albab MAN 3 Bantul, diantaranya seperti Tafsir Al-Maraghi, Tafsir Ibn Katsir, dan Tafsir Al-Misbah.

Selanjutnya, setelah memperoleh tafsir ayat-ayat tersebut, siswa secara berkelompok diberikan tugas tambahan untuk mencari contoh kerusakan alam yang disebabkan oleh aktivitas manusia melalui surat kabar. Hal ini bertujuan untuk mengaitkan pemahaman teoretis dengan realitas lingkungan yang ada di sekitar mereka.

Doc: Pribadi

Seorang siswi, Esana Siwi Pawestri, mengungkapkan, "Perpustakaan Ulil Albab di MAN 3 Bantul memiliki koleksi lengkap yang sangat membantu dalam kegiatan ini. Kami dapat mengakses berbagai tafsir dan referensi yang mendalam, yang memudahkan kami dalam memahami konteks ayat-ayat Al-Qur'an serta relevansinya terhadap isu lingkungan."

Ibu Aisyah Nur Amalia, S.Pd., M.A., menjelaskan bahwa metode ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran siswa mengenai tanggung jawab mereka terhadap lingkungan berdasarkan ajaran agama. "Dengan pendekatan berbasis literasi ini, kami berharap siswa tidak hanya memahami teks-teks Al-Qur'an tetapi juga mampu menghubungkannya dengan tindakan nyata yang dapat mereka lakukan untuk menjaga bumi," ungkapnya.

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari siswa. Mereka merasa kegiatan ini tidak hanya menambah pengetahuan mereka tentang Al-Qur'an tetapi juga membuka wawasan mengenai dampak aktivitas manusia terhadap lingkungan. Beberapa siswa juga merencanakan untuk membuat kampanye kesadaran lingkungan di sekolah sebagai hasil dari pembelajaran ini.

Dengan penerapan metode ini, MAN 3 Bantul menunjukkan komitmennya dalam mengedukasi siswa secara holistik, menggabungkan pemahaman agama dengan tindakan konkret untuk menghadapi tantangan lingkungan saat ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline