Belajar Move On dengan Karya Sastra: Menelaah Makna Tersembunyi Puisi ''Ujung-Ujung Hujan'' Karya Aan Mansyur
Diperbarui: 23 Februari 2024 19:28
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com
Ujung Ujung Hujan
Oleh: Aan Mansyur
Dulu dalam dingin kita berpelukan
Sambil membayangkan ujung-ujung hujan
Sebagai kembang api yang merayakan
Cinta yang tak akan pernah dijarakkan
Sampai tibalah hari haru itu
Kau berlalu, aku menutup pintu
Dan ujung-ujung hujan yang jatuh
Tumbuh jadi rerumputan dan perdu
Halaman Selanjutnya