Lihat ke Halaman Asli

Analisis Pengaruh Manajemen Piutang Menggunakan Metode Perputaran Piutang dan Metode Periode Rata-Rata Pengumpulan Piutang terhadap Pencatatan Piutang

Diperbarui: 24 Oktober 2024   21:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Kajian Pustaka

2.1.1 Manajemen Piutang

Manajemen piutang adalah sebuah proses yang mendata, mengumpulkan, dan menagih piutang dari tangan konsumen. Sistem manajemen piutang yang baik akan menghindarkan perusahaan dari kekurangan dana akibat dana yang macet di tangan konsumen. Fasilitas kredit kadang bisa menjadi satu daya tarik yang ampuh untuk menarik konsumen namun jika perusahaan tidak melindunginya dengan sistem yang baik maka dapat menyebabkan perusahaan mengalami kerugian. Manajemen piutang dimulai dengan keputusan apakah akan memberikan kredit atau tidak, bagaimana cara piutang perusahaan dibentuk dan alternatif untuk memantau piutang. Manajemen piutang diperlukan karena jika tidak piutang akan menumpuk menjadi suatu yang berlebihan, arus kas menurun dan piutang tak tertagih menutupi laba dari penjualan. Manajemen piutang juga diperlukan karena perusahaan tidak ingin kehilangan penjualan kepada pelanggan, tetapi perusahaan juga ingin menghindari piutang tak tertagih (Salmah, 2013).

Adapun beberapa pendapat para ahli manajemen yang berkaitan dengan pengertian manajemen piutang. Menurut Siti Aisyah (2020:80) berpendapat bahwa :

"Piutang merupakan aset yang cukup material. Oleh karena itu diperlukan manajemen piutang yang efektif dan efisien agar jumlah dana yang diinvestasikan dalam piutang sesuai dengan tingkat kemampuan perusahaan sehingga tidak mengganggu aliran kas".

Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa manajemen piutang yang efektif dan efisien penting untuk menjaga agar investasi dalam piutang sesuai

dengan kemampuan perusahaan, sehingga tidak mengganggu aliran kas.

Unsur - unsur penting dalam manajemen piutang meliputi :

  • Kebijakan Kredit
  • Menentukan syarat dan ketentuan kredit kepada pelanggan, termasuk penentuan batas kredit dan persyaratan pembayaran.
  • Penagihan Piutang
  • Proses penagihan dilakukan secara tepat waktu dan berkesinambungan untuk meminimalkan piutang jatuh tempo.
  • Pemantauan dan Evaluasi
  • Melibatkan pemantauan umur piutang dan penilaian terhadap efektivitas kebijakan penagihan yang diterapkan

a. Definisi Piutang 

Piutang adalah aset perusahaan yang muncul akibat transaksi penjualan barang dan jasa secara kredit yang dihasilkan oleh perusahaan (ARANI, 2006). Adapun beberapa pendapat para ahli mengenai pengertian piutang Menurut Herry (2017:150) mendefinisikan istilah "piutang mengacu pada sejumlah tagihan yang akan diterima oleh perusahaan (umumnya dalam bentuk kas dari pihak lain), baik sebagai akibat dari penyerahan barang dan jasa secara kredit (untuk piutang pelanggan yang terdiri atas piutang usaha, dan memungkinkan piutang wesel), memberikan pinjaman (untuk piutang karyawan, piutang debitur yang biasannya langsung dalam bentuk piutang wesel dan piutang bunga), maupun sebagai akibat kelebihan pembayaran kas kepada pihak lain (piutang pajak)".

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline