Lihat ke Halaman Asli

Aisyah Amini

Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Apa Kabar Mahasiswa? Yuk, Simak 9 Perspektif Positif Saat Pembelajaran Jarak Jauh

Diperbarui: 12 Desember 2020   10:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hearing Loss Access Zoom & Google/unsplash.com

Berbagai negara di belahan dunia sedang merasakan duka atas merebaknya Wabah Virus corona atau Covid-19. Hal ini dapat dirasakan semua orang terutama oleh pelajar dan mahasiswa, yang mengharuskan mereka untuk melakukan pembelajaran daring. 

Pemerintah tidak ingin penularan Covid-19 semakin merajalela maka saat ini kegiatan belajar mengajar dilakukan melalui dunia maya untuk mendapatkan materi pembelajaran, program ini biasa disebut Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Menurut Mac Kenzie, Christensen, & Rigby 1968, sistem Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) adalah suatu metode pembelajaran yang menggunakan korespondensi sebagai alat komunikasi antara tenaga pelajar dan siswa ditambah adanya interaksi antar siswa di dalam proses pembelajaran.

Pembelajaran bukan hanya untuk menyampaikan informasi dan pengetahuan saja, namun untuk membangun belajar dan menghargai prosesnya agar dapat mengembangkan kemampuan dalam berinteraksi dan berkomunikasi di masa depan. Namun, penyelenggaraan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) memiliki beberapa kendala dalam prosesnya. Yang umumnya sering terjadi adalah kendala jaringan internet yang terjadi akibat erornya server. Selain itu, tentu memerlukan waktu untuk beradaptasi dari pembelajaran tatap muka menjadi PJJ dan tak ayal jika tidak mudah dipahami bagi pelajar maupun mahasiswa karena terbatasnya waktu sehingga ketidaktepatan materi yang didapatkan.

Proses Pembelajaran Jarak Jauh yang sudah dijalani hampir satu semester ini, telah memaksa kita sebagai mahasiswa untuk selalu siap mengakses materi yang jelas berbeda kelengkapannya dibandingkan perkuliahan secara langsung. Dalam kondisi seperti ini, kita dapat menggali sisi positif yang dapat diperoleh selama PJJ, berikut 9 perspektif positif di antaranya:

1. Jangan Jadikan Tantangan, namun Sebagai Pengalaman

Kondisi seperti ini tidak mudah dilakukan bagi setiap orang, namun jadikan semua ini sebagai pengalaman bahkan inspirasi yang mungkin tidak terulang lagi di tahun-tahun berikutnya. Tetap semangat !

2. Mendorong Pengetahuan Teknologi

 Selain menjadi pengalaman, kegiatan yang mengharuskan menggunakan gawai dan teknologi lainnya, memaksa kita untuk bisa menggunakan dan mengoperasikan secara individual. Mau tidak mau kita harus mengeksplorasi teknologi, dengan begitu dapat menambah wawasan teknologi dalam diri kita.

3. Melatih Kemandirian dalam Diri

Belajar di rumah dapat merubah kita menjadi lebih mandiri untuk membuat prioritas tugas dan kegiatan lainnya. Karena, kurangnya komunikasi langsung menjadi tantangan lebih dan menjadi aspek penting dalam belajar mandiri.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline